Belum Dibuka, 30.000 Orang Sudah Mengantre Pesan Tempat di 'Restoran Telanjang'

Belum juga dibuka untuk umum, sebanyak 30.000 orang sudah mengantre untuk bisa menjajal sensasi makan malam di "restoran telanjang'.

SHARE :

Ditulis Oleh: Echi

Bangku dan meja yang disiapkan di The Bunyadi. Foto diambil dari sini

Jika Anda seorang naturalis dan berencana untuk jalan-jalan ke London, cobalah mampir di restoran The Bunyadi. Bukan menu makanan spesial yang mereka tawarkan, tapi pelayanan dan pengalaman makan dengan telanjang!

Restoran The Bunyadi baru akan dibuka Juni 2016 mendatang, tetapi antrean waiting list pengunjung sudah mencapai 30.000 orang! Belum juga dibuka, restoran telanjang ini berhasil menarik orang-orang penyuka ‘kebebasan’ dan hal-hal baru.

Restoran The Bunyadi memang menawarkan konsep makan malam yang unik dan nyeleneh. Menurut pihak restoran The Bunyadi, restoran akan dibagi menjadi dua bagian. Yang pertama, pengunjung bisa makan dengan berpakaian normal seperti layaknya restoran lain. Sedangkan di sisi lain restoran, pengunjung bisa makan malam tanpa busana. Tak cuma pengunjung, pelayan restoran pun tampil nyaris telanjang. Pelayan-pelayan tersebut hanya mengenakan beberapa helai kain untuk menutupi bagian-bagian tertentu saja.

The Bunyadi juga menyediakan tempat untuk ganti baju. Jadi, ketika Anda datang, pelayan-pelayan The Bunyadi akan menawarkan Anda untuk makan malam telanjang atau tidak. Jika iya, Anda akan diantarkan ke ruang ganti.

Restoran ini juga memastikan akan menjaga privasi pengunjung. Karena untuk alasan itu, pemilik restoran tak mengizinkan adanya kamera dan aktivitas pemotretan, menggunakan kamera apapun.

Seperti inilah konsep restoran telanjang The Bunyadi. Foto diambil dari Business Insider

Pemilik restoran, Seb Lyall, mengungkapkan bahwa orang-orang berhak untuk merasakan pengalaman makan alami yang bebas bahan kimia, tanpa ponsel, tanpa musik, dan tanpa pakaian. Inilah yang mendasari didirikannya restoran telanjang The Bunyadi.

Restoran ini memang mengusung konsep naturalis. Ketika mulai perjamuan makan, mereka menyajikan makanan dengan bambu. Menu-menu makanan yang disajikan pun terbuat dan dimasak secara alamiah. Untuk membuat suasana lebih romantis dan natural, mereka menggunakan lilin sebagai penerangan.

Bila Anda penasaran menjajal sensasi makan malam ‘unik’, datang dan kunjungi The Bunyadi. Tetapi sebelumnya, Anda wajib memesan tiket masuk terlebih dahulu. Setiap orang diwajibkan membayar tiket masuk sebesar 55-65 Euro .Tiket itu sudah termasuk makanan dan minuman di tester menu. Tiket ini hanya berlaku untuk pengunjung yang baru pertama kali datang.

Untuk memesan tiket, bisa membuka situs The Bunyadi Restaurant.

 

 

Baca Juga:

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU