Di Indonesia ada beberapa jalan yang cukup berbahaya baik di darat, laut atau udara, bahkan mungkin Anda juga pernah melewatinya. Namun, Anda pasti akan terkejut bila melihat jalur paling ekstrem yang ada di beberapa penjuru dunia ini.
Inilah potret beberapa jalan paling ekstrem yang ada di dunia:
Salah satu jalan paling ekstrem di Tiongkok. (Foto/raredelightmagazine)
Guoliang Tunnel Road terletak di Huixian, Xinxiang, Provinsi Henan, Tiongkok.
Jalan setinggi 16 kaki ini dibangun oleh 13 penduduk desa setempat pada tahun 1970-an.
Secara harfiah diterjemahkan sebagai “Jalan yang tidak mentolerir kesalahan.” Tak heran jalan ini disebut sebagai salah satu jalan paling berbahaya di dunia.
Gisborne disebut sebagai salah satu bandar apaling ekstrem.
Terletak di pesisir timur Pulau Utara di Selandia Baru, Bandara Gisborne adalah salah satu bandara yang ekstrem karena tidak banyak bandara memiliki jalur kereta api yang melewati landasan pacu.
Jalur Palmerston North-Gisborne memiliki kereta yang melintas sepanjang hari, dan otoritas bandara dan kereta api selalu menyinkronkan jadwal untuk mencegah kecelakaan.
Meski begitu, terkadang kita bisa melihat kereta dan pesawat yang melintasi jalan tersebut secara bersamaan dengan timing yang sangat akurat.
Jalur kereta ekstrem. (Foto/orangesmile).
Jalur kereta api ini menghubungkan Pulau Rameshwaram ke daratan India Selatan (Chennai).
Dengan memperjuangkan status warisan dunia UNESCO, jembatan berusia 103 tahun ini memiliki penopang yang sangat rendah dan memiliki panjang 2.065 meter.
Saat bergerak di jembatan, seseorang tidak akan bisa melihat apapun kecuali lautan di kedua sisi kereta.
Berani menyeberangi jembatan ini? (Foto/brightside).
Terletak di Siberia, Sungai Vitim adalah anak sungai Sungai Lena.
Jembatan sepanjang 6 kaki di sungai hampir tidak sesuai dengan ketentuan standar, belum lagi fakta bahwa tidak ada pagar atau pembatas di sekitar jembatan.
Jembatan setinggi 570 meter itu sering membeku.
Kambing dan domba menghalangi truk yang lewat kerap menyebabkan kemacetan. (Foto/BlaineHarrington).
Zoji La Pass merupakan jalur kehidupan orang-orang Ladakh, menjaga mereka tetap berhubungan dengan belahan dunia lainnya.
Jalan gunung seluas 9 km menghubungkan Kashmir ke Ladakh, berkelok-kelok di atas gunung setinggi 3.528 meter tanpa penghalang di satu sisi dan batu gunung di sisi lain.
Jalam ini tentu saja akan menjadi sangat berbahaya bila ada longsor.
