Tanggal 13 hari Jumat selalu dikaitkan dengan hal-hal mistis. Banyak yang beranggapan, tanggal 13 Jumat ini membawa kesialan. Bertebarannya mitos ini pun memunculkan istilah Black Friday.
Ketakutan yang berlebihan ini pun menimbulkan phobia pada hari Jumat tanggal 13. Phobia ini disebut Friggatriskaidekaphobia.
Frigga yang berarti Friday, “Jumat” dan Triskaidekaphobia atau Paraskevidekatriaphobia, kata yang berasal dari gabungan dari Yunani kata Paraskevi(Παρασκευή, yang berarti “Jumat”, dan dekatreís (δεκατρείς, yang berarti “tiga belas”), yang melekat pada fobia (φοβία, dari Phobos, φόβος, yang berarti “rasa takut”).
Ketakutan terhadap angka 13 di hari Jumat tak muncul begitu saja. Banyak peristiwa mengerikan yang terjadi pada tanggal tersebut menjadi dasar mengapa orang-orang mengalami Friggatriskaidekaphobia. Berikut daftar kejadian mengerikan yang pernah terjadi bertepatan pada Jumat 13.
Buckingham Palace dihantam bom besar. Foto dari lisawallerrogers.com
Buckingham Palace dihantam bom pada 13 September 1940. Kala itu, kekuatan bom seberat 50 kg mendarat di istana. Bom yang telah meledak meninggalkan kawah besar dan menghancurkan bagian utara Buckingham Palace.
Saat itu, Raja dan Ratu sedang berada di dalam kediaman mereka. Meski itu adalah peristiwa yang traumatik, Ratu Elizabeth hanya mengatakan, “Kami senang telah dibom. Kini, saya dapat melihat bagian East End (London) dari depan.”
Kapal Costa Concordia tenggelam. Foto dari cruisecritic.com
Kapal pesiar Italia Costa Concordia terbalik setelah menabrak sebuah batu di bawah laut Isola del Giglio, Tuscany, pada 13 Januari 2012, yang mengakibatkan 32 kematian. Menurut Vanity Fair, Costa Concordia merupakan kapal penumpang terbesar yang pernah tenggelam, dengan jumlah penumpang dua kali lebih banyak dibandingkan Titanic.
Korban selamat peristiwa tragis kecelakaan pesawat udara Uruguay. Foto dari http://allthatsinteresting.com
Peristiwa mengerikan yang terjadi bertepatan pada hari Jumat tanggal 13 adalah kecelakaan yang menimpa pesawat penerbangan Uruguay 571. Pesawat yang terbang dari Uruguay ke Chile ini mengalami kecelakaan fatal dengan menabrak Pegunungan Andes pada Jumat 13 Oktober 1972.
Melansir dari New York Times, beberapa hari setelah kecelakaan, para korban selamat bersembunyi di badan pesawat dan bertahan hidup dengan cara memakan korban tewas lainnya.
Pesawat ini membawa 5 awak pesawat dan 40 penumpang. Dari total 45 orang yang ada di dalam pesawat, 16 orang dinyatakan selamat. Herannya, mereka bisa bertahan hidup dengan berjalan selama 69 hari tanpa bantuan di alam liar.
Pada 13 Juli 1951, curah hujan lebih dari 25 inci terjadi di negara bagian Kansas. Kota Manhattan, Lawrence, dan Topeka adalah yang paling terdampak dan lebih dari dua juta hektar lahan rusak akibat banjir.
Hari ini, tepat hari Jumat tanggal 13 Juli. Mitos hanya lah mitos.
