Makanan tradisional Bandung meraih predikat terbaik dunia dalam ajang World’s Best Cities for Traditional Foods dari TasteAtlas. Pada penghargaan ini, Bandung bersanding dengan Paris (Perancis), Istanbul (Turki), Mexico City (Meksiko), Roma (Italia), Buenos Aires (Argentina), dan Kyoto (Jepang). Posisi pertama dipegang oleh Paris, sedangkan Bandung di peringkat tujuh.
TasteAtlas merupakan situs asal Kroasia yang mengulas berbagai makanan tradisional, resep lokal, serta restoran autentik dari seluruh dunia. Situs ini disebut telah membuat katalog lebih dari 10.000 makanan serta minuman. Dalam daftar tersebut, makanan tradisional Bandung mengalahkan Naples (Italia), Melbourne (Australia), New Delhi (India), serta Bangkok (Thailand).
Baca juga: Makanan di Bandung, Ketenangan Tak Pernah Selezat Ini
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengucapkan selamat atas prestasi dan capaian tingkat dunia yang diraih Bandung. Melalui unggahannya di akun Instagram, ia mengucapkan selamat kepada berbagai kuliner khas Bandung, seperti Seblak, Tutug Oncom, batagor, cendol, dan Surabi. Kang Emil meminta agar semua pelaku usaha makanan tradisional dapat terus mempertahankan dan mempopulerkan panganan tersebut.
Bandung merupakan salah satu kota besar di Indonesia yang mempunyai banyak kuliner khas yang menggugah selera. Sebut saja Seblak, meskipun kuliner pedas ini berasal dari Kota Bandung namun dapat dengan mudah ditemui di berbagai kota di Indonesia. Untuk pecinta Mi, dapat mencoba Mi Kocok dengan potongan kikil dan sumsum yang cocok dinikmati saat hujan.
Baca juga: Peuyeum Mengandung Alkohol, Kenapa Halal?
Selain Seblak dan Mi Kocok, ada juga Karedok yang berisi beragam sayuran seperti taoge, kol, kacang panjang, serta mentimum dengan bumbu kacang. Sangat cocok untuk menu diet. Jika hobi nyemil, jangan lewatkan mencicipi Tahu Susu Bandung, yang memiliki tekstur lembut. Selain itu terdapat juga Cireng, Baso Aci, Batagor, Surabi, Basreng, Colenak, hingga Pisang Bollen.