Maginti, salah satu pesona wisata di Sulawesi Tenggara yang masih belum terjamah manusia ini merupakan sekumpulan gugusan pulau-pulau kecil yang berada di wilayah Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara. Walaupun wilayahnya tidak terlalu luas, namun potensi pariwisatanya sangat mengagumkan.
Dunia bawah laut Wisata Maginti di Sulawesi Tenggara. Foto dari Mukmin Wella / kontributor Phinemo
Daya tarik utama wisata Maginti adalah pantai yang luar biasa cantik. Bahkan, dari sini Anda bisa menyaksikan sunset juga sunrise dalam satu tempat yang sama.
Maginti, destinasi wisata di Sulawesi Tenggara ini sangat cocok buat Anda yang suka berkemah dan melakukan snorkeling karena pantainya bersih, terumbu karangnya masih terjaga dan juga lautnya yang berwarna biru tosca menawarkan pesona bawah laut yang cantik juga memikat. Ketika berada di sini Anda akan merasakan suasana pulau yang tenang, jauh dari hingar bingar keramaian seperti di tempat lain yang dipenuhi oleh wisatawan. Benar-benar sepi, seolah seperti pulau pribadi.
Ketika berkunjung ke Maginti, Anda akan menjumpai banyak spot wisata seperti;
Maginti, Wisata di Sulawesi Tenggara yang belum terjamah. Foto dari Mukmin Wella/ Kontributor Phinemo
Pasi Tombura memiliki pesona yang mampu menghipnotis setiap pengunjung yang menginjakkan kaki di sana. Hati seketika terpesona dan bibir berdecak kagum ketika mata memandang bukit pasir yang terhampar luas.
Padang pasir di Pasi Tombura, wisata di Sulawesi Tenggara yang memesona. Foto dari Mukmin Wella / Kontributor Phinemo
Anda dapat berjalan-jalan, berlarian di atas pasir, bermain atau sekedar duduk bersantai di atas pasir sambil menikmati pemandangan laut yang indah. Bawah lautnya dipenuhi karang dan ikan-ikan kecil berwarna-warni, tentunya ini semakin memanjakan mata Anda saat sedang snorkeling.
Pulau Gala Kecil di Maginti, wisata di Sulawesi Tenggara yang masih perawan. Foto dari Mukmin Wella / kontributor Phinemo.com
Pulau Gala Kecil tak kalah eksotisnya dibanding pesona yang ditawarkan oleh Pasi Tombura. Pulau tak berpenghuni ini layak disebut pulau bulan sabit karena bentuknya menyerupai sabit. Walau pun pulaunya kecil, namun terdapat beberapa jenis tumbuhan dan pepohonan yang hidup subur di pulau ini. Bukit pasir berwarna coklat menjulur membelah lautan membentuk teluk kecil yang terlihat semakin menambah kecantikan pulau ini. Suasananya sepi, hanya sesekali suara burung laut terdengar memecah heningnya Pulau Gala Kecil.
Pasi Taboang, pesona tersembunyi wisata di Sulawesi Tenggara. Foto dari Mukmin Wella/ Kontributor Phinemo
Pasi Taboang sangat menakjubkan. Pulaunya mempunyai garis pantai pasir putih yang sangat panjang. Ketika berada di pulau ini rasanya nyaman karena masih terbilang sepi, masih belum banyak yang tahu. Tumbuhan di Pulau ini didominasi oleh pohon bakau dengan ukuran yang belum terlalu besar.
Berkeliling pulau Anda akan menjumpai beberapa rumah singgah yang dibangun dengan konstruksi sederhana, biasanya rumah singgah ini digunakan oleh nelayan sekitar untuk istrahat melepas lelah atau digunakan untuk memperbaiki alat tangkap mereka saat mencari ikan.
Saat ini, transportasi menuju Maginti memang masih cukup sulit. Akan tetapi, Dinas Pariwisata dan Pemda Muna Barat akan memfasilitasi dan membimbing Anda yang ingin berkunjung ke sana. Anda bisa menghubungi salah seorang Staff Dinas Pariwisata Muna Barat, Bang Yan via whatasapp 0852-1555-0107.
Kedepannya untuk memudahkan wisatawan, Pemerintah Daerah dan Dinas Pariwisata Muna Barat sedang melakukan perbaikan dan melengkapi sarana prasarana pariwisata yang ada di Maginti khususnya.
