Pekan lalu pemerintah Provinsi Lampung meresmikan kapal wisata bahari yang diberi nama Kapal Wisata Samudera Krakatau. Kapal ini diharapkan dapat menjadi ikon pariwisata di Lampung. Tak hanya itu, kehadiran Kapal Wisata Samudera krakatau juga diharapkan mampu menjadi jembatan bagi wisatawan agar lebih mudah mengeksplore Lampung, terutama di destinasi sekitar Teluk Lampung.
Menurut Linda Sumadewi, Kepala Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan Dinas Pariwisata Lampung keberadaan kapal ini terinspirasi dari Kapal De Berouw.
“Sesuai dengan sejarahnya, Kapal De Berouw adalah kapal yang terdampar di wilayah sekitar Kaliakar pada saat terjadinya letusan Krakatau. Berangkat dari sejarah itulah kita membuat duplikat Kapal De Berouw yang nantinya akan berlayar mengarungi Teluk Lampung hingga ke Gunung Anak Krakatau”, ungkap Linda.
Sebagai informasi tambahan, nantinya ada beberapa destinasi yang akan masuk dalam Kawasan Wisata Terintegrasi Teluk Lampung seperti Tahura WAR hingga Teluk Kiluan dan Anak Gunung Krakatau, Pantai Barat Lampung, Pengembangan Taman Nasional Way Kambas (TNWK) sebagai Lampung Safari Park dan Convention Center, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) PariwisataTeluk Nipah, Kalianda dan Pantai Barat.
Meski sudah diresmikan, namun masyarakat dan wisatawan harus bersabar terlebih dahulu. Sebab saat ini Kapal Wisata Samudera Krakatau memang sedang dalam tahap uji coba. Tahap uji coba ini dilakukan oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) sebagai penerima kapal. Pokdarwis akan menghitung terlebih dahulu berapa cost yang diperlukan untuk setiap kali berlayar. Sehingga dari situ akan diketahui berapa harga tiket yang harus dibayar oleh wisatawan.
Linda Sumadewi menjelaskan bahwa rencananya peluncuran Kapal Wisata Samudera Krakatau untuk umum tak jauh dari Februari hingga Maret.
“Saat ini sedang uji coba, tapi kami harap akhir Februari atau Maret ini sudah bisa digunakan oleh wisatawan,” tutur Linda.
Saat peluncuran Kapal Wisata Samudera Krakatau, pihak Dinas Pariwisata Lampung juga telah berduskusi dengan beberapa tour and travel serta hotel. Nantinya kapal wisata ini juga siap membawa tamu dari travel dan hotel untuk menjelajah Teluk Lampung.