Dieng tertutup salju lagi. Fonemena embun es yang menutupi wilayah Dieng ini bukan terjadi pertama kali. Awal Juli lalu, foto-foto embun beku pun ramai hebohkan warganet.
Fenomena alam ini sebenarnya disebabkan oleh suhu udara Dieng yang turun drastis saat memasuki musim kemarau. Menurut informasi Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara, Setyoajie Prayoedhie, suhu udara Dieng bisa mencapai 0 derajat celcius. Tak heran kalau kondisi itu menyebabkan munculnya bunga es di pagi hari.
Suhu udara yang minus ini malah membuat Dieng nampak seperti daerah yang ada di Eropa. Tak pelak, tak sedikit wisatawan yang ada di sana pun mengabadikan momen tersebut dalam jepretan kamera.
Lihatlah foto di atas, jika tak kami sebutkan lokasinya, mungkin Anda akan menerka bahwa foto tersebut diambil saat musim dingin di Swiss atau mungkin Jepang.
Tak hanya rumput yang beku, bebatuan Candi Arjuna pun terselimuti embun es.
Dieng yang tertutup ‘salju’ tampak begitu dramatis. Anda tertarik buat ke Dieng? Saran kami, datanglah saat Dieng Culture Festival 2018 saja.