Menyingkap Cerita Misteri Saranjana, Kota Tak Kasat Mata di Kalimantan

Cerita misteri suatu kota selalu mengguncang daya nalar dan terkadang keingintahuan kita perihal pertanyaan-pertanyaan yang tak jua muaranya.

SHARE :

Ditulis Oleh: Himas Nur

Cerita misteri suatu kota selalu memiliki daya tarik tersendiri, ia mengguncang daya nalar dan terkadang keingintahuan kita perihal pertanyaan-pertanyaan yang tak jua muaranya, benar atau tidak.

Pun dengan cerita misteri yang terdapat di selatan pulau Kalimantan. Bernama Saranjana, kota gaib tak kasat mata yang sering didengungkan dan menjadi misteri oleh masyarakat setempat.

Baca Juga: Membongkar Pemakaman ‘Bayi Vampir’ Misterius yang Terkubur 1500 Tahun Silam

Tak ada yang pernah benar-benar tahu di mana lokasi pasti Kota Saranjana, selain letaknya yang berada di Pulau Halimun atau yang dikenal pula dengan Pulau Laut, ibu kota Kapubaten Kotabaru.

Cerita misteri yang melingkup kota tak kasat mata ini hanya beredar dari mulut ke mulut tanpa pernah ada bukti statistik maupun riset yang menyebutkan bahwa kota tersebut benar-benar ada.

Cerita misteri disebalik Saranjana

Kabupaten Kotabaru di Kalimantan Selatan (Foto/pariwisatakotabarupulaulaut)

Kisah yang paling sering didengar adalah adanya alat-alat berat yang tak bertuan. Disebutkan pada 1980-an, pemerintah setempat dikagetkan oleh kedatangan sejumlah alat berat pesanan dari Jakarta.

Semua alat berat dengan nilai sangat mahal itu dipesan seseorang dengan alamat Kota Saranjana dan telah dibayar lunas. Padahal, Kota Saranjana di alam nyata secara administratif tidak ada di Kabupaten Kotabaru.

Berdasar cerita yang beredar, kota ini merupakan wilayah yang sangat maju dengan jalan raya yang lebar, gedung perumahan yang megah dan pagar rumah tinggi.

Menariknya, Kota Saranjana memiliki buah-buahan yang tumbuh dengan ukuran yang besar dan berkali lipat dari di alam nyata. Jenis buah memiliki kemiripan pada umumnya namun dengan ukuran yang raksasa. Namun, jika buah itu dibawa ke alam kehidupan nyata, ukurannya berubah menjadi ukuran normal.

ilustrasi Pulau Halimun lokasi Kota Saranjana berada

Kota Saranjana dikabarkan juga memiliki penduduk layaknya kota-kota yang lain. Penduduk di kota itu dikabarkan ramah-ramah dengan bahasa yang digunakan untuk percakapan adalah Bahasa Banjar.

Baca Juga: Catatan Perjalanan Marco Polo Ungkap Adanya Kerajaan Misterius di Pulau Sumatra

Konon, jika manusia masuk ke Kota Saranjana, mereka lantas tidak ingin pulang lagi ke alam nyata karena takjub dengan kota penuh misteri tersebut.

Entah cerita cerita misteri tersebut benar adanya, tak ada yang pernah tahu. Semuanya masih menjadi tanda tanya yang tak bisa terpecahkan, hingga kini.

 

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU