Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali kembali meraih penghargaan dunia. Kali ini diberikan oleh organisasi kebandarudaraan global (ACI) yang bermarkas di Montreal, Kanada dalam kategori bandar udara berkapasitas 15-25 juta penumpang per tahun terbaik di dunia.
Co-General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Sigit Herdiyanto mengatakan, penghargaan ini diberikan berdasarkan survei kepuasan konsumen terhadap layanan.
“Penghargaan itu diberikan berdasarkan survei kepuasan konsumen terhadap layanan bandara,” kata Sigit di Kantor Cabang PT Angkasa Pura I di kawasan Tuban, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (18/9/2018), dilansir Antara.
Bandara Ngurah Rai yang selalu sibuk. Foto/Angkasa Pura
Masih menurut Sigit, bandara Bali keluar sebagai juara setelah bersaing dengan 340 bandara di 85 negara di dunia melibatkan sekiat 600 ribu pengguna jasa bandara.
Selain menyabet penghargaan bandara terbaik dunia, Bandara I Gusti Ngurah Rai juga mendapatkan penghargaan lain, yakni peringkat bandara terbaik di kawasan Asia Pasifik untuk penumpang di atas 2 juta orang per tahun, dan sebagai bandara terbaik berdasarkan ukuran dan wilayah di Asia Pasifik dengan kapasitas 15-25 juta per tahun.
Penghargaan ini diterima langsung oleh Sigit di Halifax, Kanada pada Rabu, 12 September 2018 yang lalu yang diserahkan kepada Direktur Jenderal ACI World Angela Gittens.
Sigit menegaskan bahwa kesuksesan Bandara Bali ini karena beberapa keunggulan yang dimiliki, di antaranya adalah kenyamanan ruang tunggu, petugas pelayanan, keamanan, dan parkir mobil, seperti parkir bertingkat, serta lingkungan bandara.
Selain itu, bandara ini juga sering mengadakan pertunjukan seni dan dekorasi sesuai dengan musim dan peringatan hari penting di Bali sehingga pengunjung selalu mendapatkan kesan baru ketika terbang lewat bandara kebanggaan Bali ini.
