Balemong Resort, Perpaduan Arsitektur Jawa, Belanda dan Tiongkok

Resort berarsitektur Jawa yang terdiri dari 15 joglo ini memadukan tiga jenis kebudayaan yang berbeda, yaitu budaya Jawa, kolonial Belanda, dan Tiongkok.

SHARE :

Ditulis Oleh: Echi

Saat berwisata ke kawasan Semarang dan sekitarnya, beberapa orang memilih tempat menginap dengan lokasi strategis; dekat pusat perbelanjaan, bandara, atraksi wisata, dan lain sebagainya. Pada umumnya, lokasi penginapan tersebut dekat dengan pusat kota, yang tentu saja Kamu harus siap berhadapan dengan padatnya lalu lintas. 

Tapi jika Kamu tipe orang yang tak terlalu masalah dengan strategis tidaknya lokasi penginapan serta ingin menginap di kawasan yang tenang ketika berlibur ke Semarang dan sekitarnya, kami bisa berikan rekomendasi yang cocok.

Ulasan Singkat 

Joglo di Balemong Resort. Foto oleh Echi/Phinemo.com

Balemong, resort berarsitektur Jawa yang terdiri dari 15 joglo ini memadukan tiga jenis kebudayaan yang berbeda, yaitu budaya Jawa, kolonial Belanda, dan Tiongkok.

Percampuran 3 budaya tersebut terlihat dari oranamen, lukisan, dan barang-barang unik berusia ratusan tahun yang terpampang rapi di setiap sudut joglo.

Sensasi tinggal di dimensi peradaban Jawa kuno makin terasa saat gending-gending jawa dan instrumen gamelan mulai bergema. Kalau Kamu pencinta ketenangan dan kebudayaan, resort ini jadi persinggahan nyaman untuk lepaskan penat karena pekerjaan. 

Lokasi

Balemong Resort dikelilingi persawahan. Foto diambil dari lantai 2. Foto oleh Echi/Phinemo.com

Balemong Resort berada cukup jauh dari pusat kota Semarang, kira-kira butuh waktu 40 menit dari bandara.

Meski demikian, lokasi resort ini cukup mudah ditemukan karena berada di pinggir jalan raya. Pilihan transportasi yang siap mengantarkanmu ke sana pun beragam. Kamu bisa menggunakan kendaraan booking online, taksi, bahkan bus rapid trans Semarang (SMG) bisa mengantarkanmu langsung dari bandara menuju lokasi.

Pemandangan sekitar resort didominasi dengan hijaunya persawahan, rumah penduduk, Gunung Ungaran, dan sungai kecil sebagai irigasi sawah. Spot terbaik adalah area kolam renang dengan latar Gunung Ungaran.  Saat senja tiba, Kamu bisa menikmati sore sambil menikmati suasana resort di bawah kaki Gunung Ungaran.

Ruang Kamar 

Kamar di Joglo Nugroho. Foto oleh Echi / Phinemo.com

Balemong Resort memiliki total 52 ruang kamar dan 1 family suite dengan rate per malam mulai dari 600 ribu-an Rupiah.

Meski resort ini bergaya arsitektur Jawa klasik, namun fasilitas yang diberikan terbilang modern. Di setiap kamar terdapat AC, tv dengan beragam macam TV channel, mini bar, Wi-fi. Sedangkan bath tube tersedia di tipe-tipe kamar tertentu.

Bathtub bergaya klasik. Foto oleh Echi/Phinemo.com

Dari sekian banyak kamar, tipe kamar family suit  di Joglo Nugroho lah yang paling favorit. Joglo yang dibangun sejak 1830 ini memiliki dua kamar, king dan queen bed size. Lalu, terdapat bathtub bergaya keraton yang sangat klasik. 

Makanan

Restoran di Balemong Resort. Joglo Kembul Bujana berada di sebelah kiri. Foto oleh Echi / Phinemo.com

Restoran Balemong Resort berada di area Joglo Kembul Bujana yang sudah berusia 174 tahun. Dengan konsep garden resto, Kamu bisa menyantap makanan sambil menikmati suasana taman dan uniknya arsitektur Joglo yang dibawa langsung dari Kudus.

Nasi bakar rempah di Balemong Resort. Foto oleh Echi/Phinemo.com

Olahan makanan restoran di Balemong Resort memiliki cita rasa khas Jawa. Dari sekian banyak menu makanan, Nasi bakar rempah jadi idola setiap pengunjung yang datang. Bukan seperti nasi bakar kebanyakan, nasi bakar di Balemong Resort dibakar di atas kuali tanah liat dengan bumbu rempah. Nasi bakar ini disajikan dengan taburan suwiran ayam di atasnya.  

Selain nasi bakar rempah, Kamu bisa mencoba bakmi goreng jawa dan berbagai pilihan makanan khas Jawa lainnya. Bukan hanya itu, restoran ini pun sediakan western dan asian chinese food.

Kolam Renang 

Suasana kolam renang Balemong Resort saat siang hari. Foto oleh Echi / Phinemo.com

Seperti yang sudah disebutkan di atas, spot kolam renang Balemong Resort adalah salah satu spot terbaik. Kamu bisa berenang atau sekadar duduk di area kolam sambil memesan makanan.

Area persawahan dan pemandangan Gunung Ungaran yang tinggi menjulang jadi spot foto-foto yang epik. Saran kami, datanglah ke spot ini saat sore hari. Selain cahaya matahari yang ramah untuk kamera, saat sore Kamu akan menikmati sunset jingga yang memesona.

Kegiatan

Selain berenang, ada beberapa kegiatan seru lain yang bisa Kamu lakukan selama bermalam di sana, misalnya seperti kegiatan Field Trip, Outbond, membatik, bersepeda dan jogging di sekitar area resort.

Yang perlu Kamu catat, jika ingin merasakan keseruan kegiatan field trip, outbound, atau pun membatik, Kamu harus menghubungi pihak resort terlebih dahulu.

Kelebihan

– Bangunan resort tergolong unik, bergaya klasik dengan percampuran 3 budaya yang berbeda.

– Bisa bermalam sambil mengenal keunikan joglo-joglo dari berbagai daerah di Jawa Tengah yang telah berusia ratusan tahun.

– Memiliki banyak spot foto yang instagenic.

– Tenang dan sepi.

– Banyak pilihan kegiatan yang bisa dilakukan seperti bersepeda, berenang, jogging, field trip, membatik.

– Masakan jawa yang otentik.

– Memiliki banyak ornamen dan pernak-pernik unik dan klasik.

Kekurangan

– Lokasi kamar cukup jauh dari lobi. Salah satu solusi biar tidak capai saat berjalan atau pun kehujanan saat musim hujan adalah menggunakan golf car supaya bisa segera sampai kamar. Sayangnya, armada golf car yang dimiliki pihak resort belum mencukupi jumlahnya.

– Jauh dari pusat kota, jadi sebaiknya belilah barang kebutuhan terlebih dahulu.

Destinasi wisata sekitar resort

– Air Terjun Curug Lawe

– Goa Kreo

– Umbul Sidomukti

– Candi Gedong Songo

– Air Terjun Sumirang

– Setiya Aji Flower Farm

Info lebih lanjut hubungi 

Jl. Patimura No. 1B, Ungaran, Ungaran Barat, Semarang, Jawa Tengah 50511
+62 24 6925511
info@balemong.com

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU