Menggunakan pesawat untuk melakukan perjalanan memang menjadi pilihan banyak orang. Selain karena cepat dan nyaman, menggunakan pesawat juga memberikan keamanan daripada menggunakan transportasi lain. Tentu saja setiap maskapai pesawat juga memberlakukan peraturan untuk menjaga ketertiban dan kenyaman para penumpangnya. Aturan terhadap membawa barang ke dalam kabin pesawat maupun aturan untuk bagasi pesawat.
Tidak semua barang bisa Kamu bawa masuk ke dalam kabin pesawat. Kabin pesawat yang berukuran tidak terlalu besar tidak akan mampu membawa semua barangmu jika Kamu ingin bepergian untuk beberapa minggu. Selain itu, pembatasan kapasitas kabin pesawat juga diberlakukan untuk memberikan kenyamanan kepada penumpang lain.
Selain peraturan barang, masih ada peraturan lainnya saat Kamu berada di kabin pesawat,
Illustrasi senjata tajam. Sumber foto.
Sepertinya hal yang satu ini sudah banyak diketahui banyak orang. Membawa senjata tajam ke dalam kabin pesawat memang tidak diperbolehkan untuk menghindari hal-hal yang berbahaya bagi keselamatan penumpang dalam kabin.
Yang termasuk dalam benda tajam adalah antara lain gunting kuku, gunting, pisau, jarum, silet, tang, dan pinset. Meski terlihat sederhana, barang-barang tersebut dilarang untuk dibawa ke dalam kabin pesawat. Kamu dapat menyimpannya di dalam koper dan menaruhnya di bagasi pesawat.
Membawa cairan, jel, dan aerosol juga dilarang untuk dibawa ke dalam kabin pesawat. Sebenarnya tidak dilarang sepenuhnya, namun tidak diperbolehkan membawa cairan lebih dari 100 ml. Jangan gunakan tempat kemasan yang menunjukkan bahwa kemasan tersebut berbobot 100 ml, walau isinya tidak sampai 100 ml, barang tersebut akan tetap disita karena menggunakan wadah yang bertuliskan 100 ml.
Bawa cairan kurang dari 100 ml dan jadikan semua cairan tersebut di dalam satu plastik yang tembus pandang dari luar. Setiap penumpang dibatasi hanya boleh membawa satu kantung plastik transparan tersebut dengan volume yang tidak boleh lebih dari 1 liter dan dimensi tidak boleh lebih besar dari 20 cm x 20 cm.
Jika Kamu membawa cairan yang melebihi kapasitas yang sudah ditentukan, cairan yang Kamu bawa itu diminta untuk dibuang sampai kapasitas maksimal tercapai. Sangat sayang bukan membuang cairan yang merupakan oleh-oleh? Namun ada pengecualian untuk perlengkapan makan bayi dan penderita penyakit tertentu yang mengharuskannya meminum obat secara teratur.
Penumpang sipil secara umum dilarang memiliki senjata api dan bahan peledak. Apalagi jika dibawa ke dalam kabin pesawat. Senjata api maupun bahan peledak akan sangat membahayakan keselamatan para penumpang pesawat. Penumpang pesawat juga tidak boleh membawa benda-benda yang mengandung gas. Seperti gas oksigen, aerosol, cat semprot, dan benda lain yang mengandung gas.
Gas ternyata dapat memicu ledakan yang disebabkan karena tekanan udara yang begitu tinggi bila berada di dalam pesawat yang berjalan, dan itu sangat membahayakan keselamatan penumpang lain dan penerbangan.
Nampak elegan bila dibawa-bawa. Sumber foto.
Kamu diperbolehkan membawa sebuah koper yang berukuran kecil untuk kamu tempatkan di kabin pesawat. Ukuran koper tidak lebih dari 56cm x 36cm x 23cm dan beratnya pun tak lebih dari 7 kg. Jika kopermu melebihi ukuran tersebut, Kamu harus menaruhnya di bagasi pesawat karena tidak akan muat di kabin pesawat dan akan memakan tempat milik penumpang lain.
Zaman sekarang sudah banyak koper-koper kecil yang siap menemanimu untuk bepergian tanpa harus repot-repot membawa koper yang besar. Dengan koper yang kecil, Kamu dapat dengan mudah berpindah tempat dari tempat satu ke tempat lainnya. Dengan ukurannya yang kecil tidak akan mengurangi manfaat yang didapatkan.
Selain koper, Kamu juga diperbolehkan membawa barang-barang kecil yang bisa Kamu tempatkan di depan sandaran kakimu. Barang kecil tersebut antara lain tas kecil, laptop, buku, dan sebuah kamera. Barang-barang tersebut bisa Kamu letakkan di bagian depan dari dudukan kakimu di bawah. Tapi ingat jangan sampai menganggu penumpang lain di sekitarmu.
Kalau kiranya barang tersebut tidak cukup untuk diletakkan di bawah kakimu, masukkan barang tersebut ke dalam kabinmu. Jika Kamu mempunyai seorang bayi yang masih kecil, beberapa maskapai pesawat dengan baik hati mengizinkanmu untuk membawa sebuah kursi bayi ke dalam pesawat.
Kamu diperbolehkan membawa handphone, laptop, dan tablet ke dalam kabin pesawat dan bisa Kamu letakkan di sekitarmu. Namun perlu diingat bahwa ketika pesawat sedang dalam posisi terbang, barang-barang tersebut tidak boleh diaktifkan. Boleh diaktifkan asal dalam keadaan airplane mode.
Jika Kamu membiarkan gadget Kamu dalam keadaan aktif, hal tersebut dapat menganggu sinyal pesawat. Dan itu sangat membahayakan bagi keselamatan penerbangan dan diri Kamu sendiri tentunya.
Bagasi pesawat. Sumber foto.
Kamu bisa menyimpan barang-barang yang tidak Kamu butuhkan selama perjalanan di dalam bagasi pesawat. Pengaturan bagasi pesawat biasanya ada pada saat proses check in. Setiap penumpang diberikan bagasi gratis dari tiap maskapai sebesar 20-30 kg. Jika barang yang Kamu masukkan ke dalam bagasi lebih dari 30 kg, maka Kamu dikenakan biaya tambahan, biasanya per-kg.
Meletakkan barang di bagasi pesawat memberi banyak keuntungan. Misalnya jika Kamu membawa senjata tajam yang merupakan oleh-oleh untuk temanmu. Kamu bisa membungkus senjata tajam tersebut dengan rapi agar tidak merobek tas dan membahayakan petugas yang bertugas.
Meski terbilang aman menyimpannya di dalam bagasi, tidak sedikit juga penumpang yang pernah mengalami kehilangan barang di bagasi pesawat. Oleh karena itu, jangan pernah sekali-kali meninggalkan barang berhargaan di dalam tas yang akan kamu letakkan di bagasi karena petugas maskapai tidak akan bertanggung jawab bila terjadi kehilangan ataupun kerusakan.
Untuk senjata api yang dilarang untuk di bawa ke luar negara, Kamu bisa mendaftarkannya di bagian security item box khusus di dalam pesawat. Jika sudah sampai di bandara tujuan, senjata api yang Kamu daftarkan tadi akan dikembalikan lagi.
***
Sebelum Kamu berangkat bepergian menggunakan pesawat, pastikan barang-barang Kamu sudah dipisahkan sesuai tempatnya nanti ya. Jangan sampai tertukar dan bingung mana yang akan Kamu bawa ke kabin atau yang Kamu simpan di bagasi.
