Di tengah makin menggeliatnya pengembangan wisata halal di Indonesia, ASITA muncul dengan gagasan baru untuk menjadikan Makassar sebagai salah satu destinasi wisata halal. Gagasan ini bukan tanpa pertimbangan, pasalnya di Makassar sendiri sudah ada beberapa hotel yang sudah mendapatkan sertifikasi halal. Seperti misalnya Hotel Aston dan Hotel Pesonna Makassar.
Dilansir dari sulselsatu.com, pernyataan tersebut juga diungkapkan oleh Ketua ASITA Sulsel, Didi L Manaba.
“Saat ini, hotel yang telah mendapatkan sertifikasi halal adalah Hotel Aston dan Pesonna Makassar. Semoga tahun ini akan lebih banyak lagi hotel yang bergabung,” jelas Didi.
Dari segi pilihan destinasi, nantinya ada beberapa tempat yang akan ditonjolkan, di antaranya adalah Masjid Tua Katangka, Masjid Raya, dan Masjid Al Markas. Selain itu ada juga destinasi lain yang akan ditonjolkan yaitu makam pahlawan muslim seperti makam Dipenogoro dan Makam Sultan Hasanuddin.
“Tidak hanya itu, kami akan kembangkan destinasi yang lebih banyak lagi. Namun, masih dipeta-petakan, dan akan dipublish saat perayaan unniversary ASITA dalam waktu dekat ini,” tambah Didi.
Sebelum gagasan wisata halal di Makassar muncul sebetulnya sudah ada 10 kota besar lain yang sudah memelopori wisata halal. 10 Kota tersebut di antaranya Jakarta, Lombok, Batam, Aceh, Jawa Barat, Jogja, Sumatera Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.
Diwaktu mendatang akan sangat mungkin semakin banyak kota atau provinsi yang mulai menggagas wisata halal di kota masing-masing. Mengingat geliat wisata di Indonesia juga makin meningkat, sehingga gagasan ini tentunya akan makin membuat wisatawan merasa lebih tenang dan aman saat berlibur.