Hiu Paus Berau merupakan spesies ikan terbesar di dunia yang saat ini hidup di perairan Talisayan, Berau. Hiu Paus Berau ini memiliki berbagai jenis nama, mulai dari Whale Shark, Hiu Totol, Hiu Bintang, Hiu Bingkoh dan ada pula yang menyebutnya Kikaki. Setiap hiu paus panjangnya bisa mencapai 18-22 meter, tak heran kalau ikan ini disebut sebagai hewan terbesar di dunia.
Wisatawan yang ingin melihat dan berfoto dengan hiu paus Berau ini biasanya harus datang langsung ke Talisayan. Namun beberapa waktu terdengar kabar bahwa spesies hiu paus ini rencananya akan dipindahkan ke Ancol. Hal ini diduga merupakan kerja sama antara Taman Impian Jaya Ancol dan Pemerintah Kabupaten Berau.
Rencana pemindahan ini bertujuan agar makin banyak orang yang bisa melihat dan menikmati keindahan ikan hiu paus Berau ini. Nantinya per tiket yang terjual dari pengunjung Ancol, pemerintah akan mendapat bagian sebesar Rp5.000. Apabila ditotal dalam setahunnya bahkan bisa mencapai angka 9 miliyar rupiah.
Hal ini pun sontak memicu berbagai komentar dan penolakan dari kalangan pencinta hewan. Banyak yang berpendapat bahwa aksi ini sama saja dengan aksi jual beli hewan.
“Pagi pagi dapat kiriman foto terkait rencana kerjasama yang akan dilakukan oleh taman impian jaya ancol dan pemerintahan kabupaten berau untuk pemindahan hiu paus dari berau ke TIJA. Dan nanti pertiket yang terjual dr masyarakat yg menonton pemerintah akan mendapat 5 rb rupiah yang kalau di total bisa mencapai 9 miliyar. Boleh saya bilang ini jual beli satwa?” tulis seorang netizen sambil mengunggah sebuah tulisan di surat kabar cetak.
Beberapa netizen pun membalas unggah tersebut dan menyatakan keberatan mengenai pemindahan hiu paus Berau. Banyak yang berpendapat bahwa makhluk hidup berha hidup bebas di habitat mereka masing-masing. Apalagi tujuan pemindahan hanya bertujuan untuk uang yang mungkin bisa masuk ke kantong pribadi.
“Modusss. Ikan juga makhluk hidup, biarkan mereka hidup pada lingkungan aslinya,” kata @tarko_one.
“Seharusnya kawasan habitat asli hiu tutul yg dilestarikan dan memajukan masyarakat daerah sekitar secara positif misal dgn mempromosikan daerah setempat, ga harus taruh di ancol juga bisa kali klo pemkabnya g males,” balas akun bernama @tejamaya927
