Saloka Theme Park merupakan taman bermain terbesar di Jawa Tengah dengan 25 wahana seru dan menyenangkan. Lokasi Saloka Theme Park sangat strategis yaitu di Jalan Fatmawati Nomor 154, Gumuksari, Lopait, Kecamatan Tuntang, Semarang 50773. Taman bermain tergolong destinasi wisata baru yang dibuka untuk umum pada 15 Desember 2018.
Pengambilan nama Saloka berasal dari kisah legenda Baru Klinthing dari masyarakat Jawa Tengah. Baru Klinthing merupakan anak dari Nyai Solakantara yang menjadi asal muasal Rawa Pening. Baru Klinthing memiliki sifat yang pemberani, jujur, cerdas dan bersahabat. Tokoh Baru Klinthing ini menjadi maskot utama dari Saloka Theme Park.
Saloka Theme Park sangat cocok untuk menjadi destinasi wisata keluarga karena terdapat wahana permainan edukasi untuk anak-anak hingga wahana permainan yang memacu adrenalin untuk dewasa. Saloka Theme Park terbagi atas empat zona yaitu zona laut, zona junggle, zona kingdom, dan zona kartun.
Tiket masuk taman bermain ini merupakan jenis tiket terusan satu harga yang bisa digunakan untuk mencoba semua wahana permainan yang ada di Saloka Theme Park.
Senin – Jumat | IDR 120.000 |
Sabtu dan Minggu | IDR 150.000 |
Saloka Theme Park buka setiap hari dari pagi hingga sore hari. Khusus untuk akhir pekan dan hari libur, Saloka Theme Park buka lebih lama hingga malam hari.
Senin – Jumat | 10.00-18.00 WIB |
Sabtu – Minggu, Hari Libur | 10.00-20.00 WIB |
Saloka Theme Park berada di lokasi yang strategis karena berada pada jalan lintas antar propinsi Semarang-Salatiga. Saloka Theme Park berjarak 60 km dari Semarang dan 40 km dari Solo.
Menuju Saloka Theme Park dapat ditempuh dari Solo maupun Semarang. Dari Solo dapat mengambil jalan Solo-Semarang dan berhenti diantara Salatiga dan Bawen. Bisa juga melalui tol dan keluar di exit tol Salatiga, kemudian melanjutkan perjalanan ke arah Semarang hingga di kawasan Rawa Pening.
Dari Semarang menuju Saloka Theme Park dapat melalui Jalan Tol Jogja-Solo-Bawen. Kemudian keluar dari pintu Tol Bawen lalu belok kiri hingga menuju Jalan Solo-Semarang.