Satu lagi pilihan destinasi wisata di Boyolali, Kebun Raya Indrokilo. Meski masih dalam tahap pembangunan, tapi wisata bernuansa alam yang satu ini sudah banyak dikunjungi wisatawan. Tak mengeluhkan pembangunan yang masih belum sempurna, pengunjung justru asyik menikmati Kebun Raya Indrokilo dengan berbagai aktivitas.
Meski masih minim, tapi sudah ada beberapa fasilitas yang bisa digunakan oleh pengunjung. Seperti misalnya menggunakan area jalan untuk bersepeda santai, wisata edukasi, dan menikmati air minum langsung dari keran. Saat libur akhir pekan Kebun Raya Indrokilo Boyolali bisa dikunjungi lebih dari 500 orang.
Fasilitas lain yang sudah selesai dibangun di Kebun Raya Indrokilo di antaranya gerbang Pasingsingan, gedung pusat informasi turis, dan gedung Ecological House yang menjadi kantor pengelola. Tak hanya itu ada juga fasilitas berupa taman labirin berbentuk gunung wayang, taman paku, kandang rusa, serta jalan paving.
Berbeda dengan taman hiburan lainnya, Kebun Raya Indrokilo juga dilengkapi dengan air langsung minum dari kran. Air minum ini dikelola langsung oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Boyolali. Kabarnya air minum ini diolah dari air hujan menggunakan teknologi dan peralatan pengolahan elektrolisis banyu udan (EBU). Alat ini mampu menghasilkan derajat keasaman atau pH air tujuh hingga sembilan.
Sebelum diolah air hujan ditampung terlebih dahulu di atap Ecological House (e-House). Setelah itu air hujan akan difilter dan dielektrolisa di ruang EBU, sehingga menghasilkan air asam dan basa.
Dari air asam ini nantinya akan ditampung sebagai air minum, sedangkan air yang basa digunakan untuk pupuk tanaman di Kebun Raya Indrokilo. Pembangunan fasilitas ini menghabiskan dana sekitar Rp200 juta.