Liburan ke Karimunjawa dengan Budget Rp 300 Ribu-an? Bisa!

Pelajari tips & triknya!

SHARE :

Ditulis Oleh: Echi

” Dompet tipis bukan berarti nggak bisa traveling, jadilah traveler cerdas!”

Sering kali mendengar keluhan beberapa teman kalau nggak bisa traveling karena dompet tipis. Katanya, traveling ke tempat cantik butuh duit yang banyak. Kalau mau traveling murah, main saja ke taman kota.

Eits, nggak semua tempat liburan dengan pemandangan cantik membutuhkan banyak duit. Semua bisa murah asal tahu caranya. Jadilah traveler yang cerdas!

Mau ke Karimunjawa, jangan lupa mampir ke Semarang dan dapatkanhal seru dengan klik di sini

Bentangan alam Pulau Cemara Besar, Karimunjawa. Foto oleh Erin Ariane

Kamu pasti sudah sangat mengenal cantiknya Karimunjawa. Pulau nan cantik yang kata orang Maldives nya Indonesia. Kamu bisa ke sana hanya dengan 300 ribuan rupiah!

Syaratnya, kamu harus mau hidup irit dan siap tinggal dimana saja. Karena kamu nggak menginap di homestay atau ikut paket tour perjalanan. Tapi, kamu akan bertualang dan camping di pinggir pantai! Karena ini camping, bawalah logistik dan peralatan camping. Setuju? Kalau kamu setuju, yok baca ulasan selanjutnya.

Supaya lebih irit, ke Karimun naik kendaraan umum!

Foto berasal dari sini

Lupakan pesawat, bus ekonomi lebih hemat! Dimanapun kamu berasal, Semarang menjadi kota transit dan keberangkatan menuju Karimunjawa.

Pertama, kamu harus sampai di terminal Terboyo. Usahakan jangan lebih dari jam 7 malam. Bus beroperasi mulai pukul 5 pagi hingga 7 malam.

Namanya juga backpacking, jangan berharap bisa naik bus eksekutif ber AC. Bus yang tersedia hanyalah bus mini tanpa AC. Perjalanan Semarang – Jepara membutuhkan waktu 1 jam. Biaya yang harus dikeluarkan untuk satu kali perjalanan sebesar 20.000 rupiah.

Sebelum berangkat, bilang pada kondektur atau supir bus untuk menurunkanmu di terminal Jepara. Karena jarak tempuh yang cukup dekat, lebih baik jangan tidur, nanti kelewatan.

Setelah turun di terminal, tujuan kamu selanjutnya adalah pelabuhan Kartini. Jarak dari terminal ke pelabuhan cukup dekat. Hanya 15 menit dengan berjalan kaki. Kalau kamu capek, kamu bisa istirahat. Jangan manja dengan naik becak, bukankah sudah sepakat untuk traveling super irit?

Tidak ada kasur empuk, ikhlaskan hati dan kuatkan mental jadi backpacker sejati

Foto berasal dari sini

Kapal Siginjai yang mengantarkanmu dari Pelabuhan Kartini ke Karimunjawa hanya berangkat pada pukul 7 pagi. Sepagi-paginya kamu berangkat dari Semarang ke Jepara, sepertinya susah untuk mengejar keberangkatan kapal jam 7 pagi. Menginap semalam di Jepara akan membuat liburan kamu nyaman. Kamu nggak tergesa-gesa dan nggak khawatir ketinggalan kapal. Jadwal lengkap pemberangkatan kapal bisa kamu lihat di sini.

Tapi, permasalahannya ada pada biaya. Menginap semalam di Jepara berarti harus mengeluarkan bujet lebih. Sedangkan kamu dalam program diet bujet traveling.

Adakah cara lain yang lebih irit? Ada kok, kamu harus mau tidur di manapun. Pertama, jangan harap tidur di kasur empuk dan nyaman, tidur di emperan toko, SPBU, masjid (kalau diperbolehkan), atau di rumah sakit bisa menjadi pilihan. Lebih aman sih tidur di rumah sakit atau pos polisi.

Atau cara kedua. Sewalah kamar semalam di sekitar Pantai Kartini. Homestay Kota Baru di sekitar Pantai Kartini bisa jadi pilihan. Biaya sewa permalam Rp 60.000,- Cara ini bisa kamu gunakan, jika kamu pergi ramai-ramai. Minimal 3 orang. Uang sewa kamar bisa kamu bagi rat

Pasang alarm, jangan sampai ketinggalan kapal

Kapal Siginjai hanya berangkat pukul 7 pagi. Tiket kapal pun tidak bisa kamu pesan secara online atau pun offline. Kamu harus membelinya secara langsung sebelum keberangkatan di loket penjualan tiket.

Jika kamu bangun kesiangan, kamu baru bisa berangkat ke Karimun keesokan harinya. Nah, daripada kesiangan, waktu dan uang terbuang percuma, pasang alarm di ponsel kamu ya. Paling nggak, kamu sudah siap di loket pelabuhan pukul 6 pagi.

Tiket kapal VIP dijual dengan harga Rp 96.000,-. Tentu bukan tiket VIP yang akan kamu beli, tapi tiket ekonomi. Harganya jauh lebih murah yaitu 59.000 Rupiah.

Perjalanan dalam kapal yang cukup panjang, jangan biarkan tubuhmu terlantar kelaparan karena ingin berhemat

Hemat sih hemat, tapi jangan sampai kamu kelaparan dan sakit. Kalau kamu beli makanan di dalam kapal tentu harganya mahal. Lebih hemat, kamu sudah membawa bekal dari rumah.

Kalau kamu nggak dapat kursi, kamu harus siap berpanas-panas di atas kapal. Siapkan jaket, penutup kepala, atau pun lainnya yang bisa melindungi dari sengatan panas matahari.

Patungan sewa kapal buat mengantarmu ke Pulau Cemara Kecil

Perjalanan dari Jepara ke Karimun memakan waktu sekitar 4,5 hingga 5 jam. Diperkirakan, kamu akan sampai di Pulau Karimunjawa pada pukul 1 hingga 2 siang.

Jika kamu traveling ke Karimun dengan bujet yang cukup besar, sesampainya di Pulau Karimunjawa kamu bisa mencari penginapan dan menyewa sepeda motor untuk berkeliling Karimunjawa.

Sayangnya, bujet tipis yang kita sepakati dari awal mengharuskanmu menginap di dalam tenda di tengah pulau sambil memandang birunya laut. Maka, setibanya di Karimun, kamu cukup istirahat sejenak untuk makan, sholat, dll sebelum menyeberang ke Pulau Cemara Kecil. Pemilihan pulau Cemara Kecil sebagai tempat camping karena pulaunya masih bersih dan terdapat gubuk penjual makanan saat siang.

Lezatnya menyantap kerapu bakar di Karimunjawa. Foto oleh Fahmi Anhar

Untuk menyeberang ke Pulau Cemara Kecil, kamu bisa menyewa perahu nelayan. Biasanya, perahu atau kapal nelayan itu disewakan seharga 350.000 dengan kapasitas maksimal 6 orang. Jika kamu beruntung, kamu bisa share cost dengan traveler lainnya.

Namun, jika kamu sial, kamu harus membagi rata ongkos kapal. Semakin banyak anggota, semakin murah. Jangan lupa meminta nomor telepon si bapak nelayan, untuk menjemput kamu keesokan harinya. Oiya, kamu juga bisa menyewa snorkel jika ingin berenang melihat ikan-ikan unyu di dalam laut.

Memasang tenda, membuat api unggun, memasak makan malam, sambil memandang kerlap-kerlip lampu kota dari kejauhan

Pulau Cemara Kecil. Foto berasal dari sini

Pernah membayangkan romantisnya dinner di tengah lautan lepas? Camping di tengah pulau tak berpenghuni ditemani suara deburan ombak akan menjadi dinner paling romantis kamu. Eh, tergantung, tergantung dengan siapa partner dinner kamu.

Perjalanan super irit kamu akan ditutup dengan memasak makanan yang murah namun nggak murahan. Jangan memasak mie isntan, memang murah dan irit sih, tapi kesehatanmu lho. Harus selalu dijaga.

Menu alternatif yang hemat lain adalah memasak sayur-sayuran. Lebih murah lagi, belanja bahan makanan di pasar tradisional! Menu masakan hemat saat camping bisa kamu baca pada artikel berikut:

 

Menunggu si kapal datang, jalan-jalan keliling Karimunjawa dulu

Anggap saja, kamu berangkat dari Semarang hari kamis, sampai di Karimun Jumat siang, lalu tiba di pulau Cemara Kecil Jumat sore. Selama dua hari yaitu Jumat dan sabtu malam kamu menginap di Pulau Cemara. Minggu sorenya, kamu bisa kembali ke Pulau Karimunjawa.

Menurut jadwal, kapal Siginjai tidak berangkat menuju Jepara pada hari kamis. Nah, berarti kamu masih ada satu hari di Pulau Karimun. Kamu bisa manfaatkan untuk jalan-jalan di alun-alun Karimun atau trekking di hutan Mangrove.

Karena kamu harus menginap satu malam lagi, carilah penginapan yang murah meriah. Kalau mau hemat ya boleh sih tidur di pos polisi. Sewa kamar di Karimun mulai dari 70.000 rupiah.

Jadi, berapa bujet yang telah kamu keluarkan untuk traveling ke Karimunjawa?

Bus ekonomi Semarang – Jepara   PP   : 40.000

Penginapan di Pelabuhan Kartini (optional) : 60.000 / 3 = 20.000

Tiket Kapal PP  : 118.000

Sewa Perahu PP  : 350.000/ 6 = 60.000 /orang

** meski cuma bertiga, gimana caranya kamu harus bisa share cost berenam. Trik: ajak traveler lain yang kamu temui di jalan untuk mau share cost kapal

Sewa Snorkel (optional) : 25.000

4 X makan di luar memasak  : 40.000

Iuran logistik  : 20.ooo

Total  : 323.000

***

Rincian dana di atas berlaku jika kamu pergi ber-3 selama 3D2N.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU