Tahun ini, Pemkab Purwakarta mengalokasikan anggaran sekitar Rp 6 miliar untuk pengadaan kendaraan operasional penunjang sektor pariwisata berupa armada taksi. Kehadiran sarana transportasi tersebut diharapkan dapat menjadi penunjang segala macam infrastuktur yang meningkatkan kunjungan pariwisata di Purwakarta, antara lain jalur lingkar barat dan timur Kabupaten Purwakarta.
Menurut Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi, tahun 2016 ini akan banyak destinasi wisata baru yang akan dibuka di Purwakarta, oleh karena itu diperlukan fasilitas penunjang lainnya, seperti taksi wisata. Dengan taksi ini, wisatawan dapat berkeliling Purwakarta, mulai dari daerah pinggiran hingga area perkotaan. Purwakarta sendiri kini sedang fokus untuk melakukan penataan kota sebagai tujuan pariwisata.
“Armada ini nanti berupa taksi. Tapi bentuknya seperti mikrobus. Supaya wisatawan yang berkunjung ke sini bisa berkeliling dari ujung ke ujung Purwakarta dengan layanan taksi wisata tersebut,” jelas Dedi.
Beberapa hal yang menjadi andalan dari Purwakarta adalah pesona pedesaan dan tata ruang kota. Untuk pedesaan, ada sejumlah objek wisata favorit, seperti, Danau Jatiluhur, Gunung Parang, Lembur Kahuripan di Kampung Tajur, serta pesona pedesaan berhawa sejuk di selatan Purwakarta. Sedangkan, di perkotaan ada sejumlah objek wisata yang mengusung konsep modern. Yaitu, Taman Air Mancur Sri Baduga, gedung arsip digital Diorama, serta taman-taman tematik yang menghiasi perkotaan.
Pengadaan taksi wisata di Purwakarta kini berjumlah tiga unit, dimana setiap unitnya dapat mengangkut 16 orang. Diharapkan taksi wisata ini dapat menjadi daya tarik wisatawan baik domestik maupun mancanegara untuk berkunjung ke Purwakarta.
