7 Hal Ini Harus Kamu Lakukan di Mountain Running Pertamamu

Ingin mencoba mountain running untuk pertama kali? Kamu harus persiapkan dirimu. Tips ini akan membantu mountain running-mu berjalan lancar dan aman.

SHARE :

Ditulis Oleh: Rizqi Y

Mountain running di Rinjani. Sumber foto

Zaman booming aktivitas pendakian seperti sekarang ini, siapapun Kamu atau apapun pekerjaanmu, pasti sudah nggak asing lagi dengan kegiatan mendaki gunung. Meski Kamu belum pernah merasakannya sendiri, tapi Kamu mungkin sering mendengarnya dari teman atau dari media.

Nah, ada satu lagi kegiatan yang cukup ekstrim berkaitan dengan mendaki gunung, yaitu mountain running. Di Indonesia, jenis kegiatan ini bisa dibilang masih baru. Namun jumlah penggemarnya sudah cukup banyak. Ini terlihat dari antusias pecintanya di perlombaan jenis lari gunung yang mulai banyak diadakan, misalnya Kebut Gunung Merapi dan Lomba Lari di Gunung Rinjani yang digelar tahun lalu.

Kalau Kamu merasa tertarik mencoba mountain running, Kamu perlu melakukan berbagai persiapan. Bagaimanapun, mendaki dengan berlari pasti butuh lebih banyak energi dan stamina yang tangguh. Tips ini akan membantumu mempersiapkan mountain running pertamamu.

 1.Tentukan tempat dan jalur yang tepat untuk mountain running pertamamu

Ini penting, karena Kamu harus mempelajari trek di gunung terlebih dahulu. Kamu perlu memahami kondisi trek, keterjalan, hingga panjang trek yang akan Kamu tempuh. Kamu nggak bisa kan, melakukan kegiatan ekstrim tanpa tahu tempat seperti apa yang akan Kamu jadikan jalur lari.

Bijaklah dalam memilih tempat dan jalur. Kalau Kamu masih pemula, ada baiknya pilih gunung yang tidak terlalu tinggi dan terjal. Jalur Gunung Papandayan, Ranu Pane-Ranu Kumbolo, atau Cibodas-air terjun Cibeurem cocok untuk para pemula.

Jalur pendakian Papandayan bisa dijadikan trek untuk pemula dalam mountain running. Sumber foto

2. Lakukan latihan fisik secara rutin

Setiap kegiatan alam liar membutuhkan persiapan fisik yang matang. Kamu bisa membiasakan diri dengan lari paling tidak 2-3 bulan. Jangka waktu latihan fisik setiap orang pastinya beda ya, tergantung bagaimana kesiapan fisiknya untuk memulai lari di gunung.

Latihan fisik lari secara rutin sebelum melakukan mountain running. Sumber foto

Kamu juga mungkin bisa minta arahan dari orang yang pernah melakukan kegiatan lari di gunung yang akan Kamu tuju. Dengan begitu Kamu akan punya gambaran trek dan jalur yang akan Kamu lewati dan bisa menyesuaikan porsi latihan.

3. Kenali batas dirimu, dan jangan paksakan

Tertarik mencoba mountain running memang nggak salah sih. Tapi bukan berarti Kamu bisa memaksakan kondisi tubuhmu. Ketahui batas diri, kalau memang sudah tak sanggup melanjutkan, Kamu bisa menghentikannya saat itu juga. Kamu bisa mencobanya lagi lain kali, sebab kegiatan ini memang butuh banyak latihan fisik.

Tak ada salahnya juga Kamu mengambil waktu beristirahat dan menikmati pemandangan di sekitarmu saat lelah. Ini juga cukup ampuh untuk menghimpun kembali staminamu.

Istirahat sebentar sambil foto-foto juga boleh kok. Sumber foto

4. Pilih makanan yang tepat

Untuk membentuk stamina yang bagus, Kamu juga perlu lho mengatur makananmu. Bukan hanya saat persiapan lari, tapi juga waktu Kamu berlari. Bawalah makanan dan minuman yang cukup, serta dapat mengembalikan stamina dan energimu. Kamu boleh konsumsi minuman atau makanan penambah stamina asal dengan porsi normal saja, jangan berlebih.

Panduan asupan gizi. Sumber foto

5. Ritme lari akan berpengaruh pada staminamu

Mulailah lari dengan ritme cepat namun langkah yang kecil karena ini akan mengeluarkan lebih sedikit energi dan bisa membuat stamina bertahan. Kamu tidak perlu memaksakan diri di awal lari, sebab pada akhirnya Kamu akan menjadi cepat lelah dan banyak membuang energi. Selain itu, memilih langkah yang pendek akan  membuat berat badanmu tertumpu pada kaki, sehingga memungkinkan reaksi yang cepat dan terjaganya keseimbangan tubuh.

Lari dengan langkah kecil dan cepat akanlebih baik. Sumber foto

6. Bawa perlengkapan sesuai kebutuhan

Karena kebanyakan para pelari gunung tidak berencana untuk tinggal berlama-lama di gunung, biasanya mereka hanya membawa perlengkapan yang menempel di badan,makanan dan minuman. Kamu tak perlu membawa tas carier dengan bobot 15kg, yang pasti akan membuatmu gagal menjalani mountain running pertamamu.

Pilihlah kostum yangtepat untuk mountain running pertamamu. Sumber foto

Untuk pakaian yang akan Kamu kenakan, ada sebaiknya pilih celana dan baju berbahan quick dry. Bahan jenis ini mudah menyerap keringat dan lebih ringan. Sebagai perlengkapan lain, Kamu bisa mengenakan jaket tipe lightweigh dan sepatu khusus mountain running.

7. Tetap waspada dan konsentrasi

Turunnya kewaspadaan dan konsentrasi akan berakibat fatal, sebab Kamu mungkin akan mengalami kecelakaan. Untuk itu sembari menikmati lari dan pemandangan, Kamu juga harus tetap bisa menjada konsentrasi selama berlari. Waspada juga pada tanjakan dan jalan yang licin.

Kamu harus tetap waspada dan konsentrasi. Sumber foto

Nggak ada salahnya kok mencoba kegiatan ekstrim seperti mountain running. Apalagi kalau Kamu hidup di Indonesia yang punya banyak bukit dan gunung, Kamu yang mengaku pendaki dan suka olahraga lari mungkin harus mencobanya sekali dua kali. Tapi, jangan lupa tetap persiapkan sebaik mungkin keamanan dan kenyaman saat berlari ya.

***

Mau tahu tentang sport adventure lainnya, baca juga artikel ini:

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU