Salah mengonsumsi makanan saat traveling dapat merusak rencana perjalanan Anda selama seharian. Memang benar, banyak orang yang pergi traveling untuk berwisata kuliner. Akan tetapi, memilih apa yang masuk ke dalam perut Anda ditengah-tengah traveling wajib Anda pikirkan. Setidaknya, bijaklah dalam memilih makanan yang akan perut Anda cerna saat di jalan.
Foto diambil dari sini
Berikut adalah beberapa makanan yang sebaiknya Anda hindari atau setidaknya kurangi konsumsinya, agar traveling Anda tidak terganggu.
Anda pasti sudah paham betapa tidak sehatnya mengkonsumsi gorengan itu. Selain banyak mengandung lemak yang dapat mengganggu proses pencernaan dalam tubuh. Terlalu banyak mengkonsumsi gorengan juga dapat menyebabkan batuk-batuk dan menjadi sumber berbagai penyakit lainnya.
Agar cepat dan praktis, biasanya kita membeli makanan beku yang dijual di minimarket, berupa sandwich dan sejenisnya. Meski layak konsumsi, namun makanan tersebut kebanyakan menggunakan bahan-bahan beku yang tidak segar. Mengkonsumsinya saat traveling dapat membuat Anda mual dalam perjalanan.
Minuman beralkohol membuat Anda mudah dehidrasi, apalagi jika Anda harus terbang dengan menggunakan pesawat yang udaranya cenderung kering dan tidak lembab. Yang paling parah adalah alkohol dapat membuat Anda mabuk, mudah kesal dan memicu Anda berperilaku Aneh. Sebaiknya jangan berkendara atau melakukan perjalanan jika Anda nekat mabuk.
Konsumsi daging atau makanan non-vegetarian membutuhkan waktu yang lebih lama untuk dicerna. Mungkin sulit menghindarinya, apalagi traveling ke berbagai daerah pasti Anda akan banyak disuguhi olehan daging. Bijaklah dalam mengkonsumsinya, dengan mengimbanginya dengan sayuran, agar perut tidak terasa begah karena masalah pencernaan.
Mengkonsumsi susu dan berbagai olahannya selama perjalanan dapat membuat perut Anda kembung. Tak hanya itu, jika kita tidak bijak mengkonsumsinya, susu dapat membuat Anda mual selama di perjalanan.
Buah jeruk mengandung banyak serat, maka jangan konsumsi buah ini jika Anda terjebak masalah pencernaan di tengah perjalanan. Salah-salah, buah jeruk juga bisa membuat Anda merasa sakit perut.
Sambal dan makanan pedas lainnya sangat sulit dihindari apalagi jika kita wisata kuliner di Indonesia. Terlalu banyak mengkonsumsi makanan pedas dapat membuat Anda diare, panas dalam, dan membuat tenggorokan terasa tidak nyaman karena teksturnya yang berminyak.
Daun ini dapat menyebabkan refluks asam dan mulas. Meski menimbulkan efek dingin, daun ini tidak cocok jika Anda konsumsi ditengah-tengah perjalanan. Kopi dan coklat juga mempinyai pengaruh yang sama seperti halnya peppermint ini.
Pemanis buatan biasa terkandung di permen bebas gula seperti manitol, sorbitol, maupun xylitol. Terlalu banyak mengkonsumsinya dapat membuat Anda ingin selalu buang air besar. Tak enak kan perjalanan Anda terganggu karena masalh pencernaan?
Makan es krim saat traveling menjadi kesenangan tersendiri. Namun yang perlu Anda tahu adalah, makanan beku yang meleleh kemudian dibekukan lagi dapat menimbulkan banyak bakteri berbahaya.
Minuman bersoda memang sangat menyegarkan apalagi jika dikonsumsi saat cuaca yang panas. Meski cepat menghilangkan dahaga Anda, minuman bersoda dapat menurunkan daya tahan tubuh. Sebaiknya jangan konsumsi minuman ini saat sedang traveling, apalagi traveling pasti akan menguras banyak tenaga.
Jika Anda hendak traveling dengan menggunakan pesawat, mengkonsumsi junk food akan membuat Anda merasakan heartburn (sensasi terbakar pada dada akibat naiknya asam lambung ke dalam esofagus) saat ketinggian mencapai 35 ribu kaki. Selain resiko tersebut, Anda sudah tahu kan betapa tidak sehatnya mengonsumsi junk food?
