Seba Baduy 2018 merupakan kegitan rutin tahunan yang dilakukan oleh Suku Baduy. Ratusan bahkan ribuan warga Baduy akan berjalan kaki ratusan kilometer untuk mendatangi Bapak Gede atau kepala daerah. Seluruh warga Suku Baduy, baik itu Baduy Dalam maupun Baduy Luar, biasanya akan berkumpul terlebih dahulu dan berangkat dari Kanekes, Lebak.
Waktu pelaksanaan seba dalam penanggalan adat Baduy adalah bulan Safar dan biasanya di bawah tanggal 10. Tradisi ini harus dilakukan setiap tahunnya oleh seluruh warga Baduy. Seba Baduy ini juga merupakan tradisi yang telah dilaksanakan secara turun temurun sejak zaman Kesultanan Banten.
Rencananya, Seba Baduy 2018 akan digelar pada 20-22 April 2018 di Banten.
Tak hanya diramaikan oleh ribuan warga Baduy, Seba Baduy 2018 juga akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan. Salah satunya pameran produk unggulan pariwisata di Alun-alun Barat Kota Serang. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mempromosikan pariwisata dan Budaya Banten.
Kegiatan lain yang akan memeriahkan Seba Baduy 2018 adalah talkshow ekonomi kreatif (ekraf), demo memasak kuliner Banten, workshop gerabah dan fashion show khas Banten. Juga akan ada kegiatan hiburan lainnya. Semuanya bertempat di Alun-alun Barat Kota Serang.
Tahun ini sekitar 1.500 warga Baduy akan berkunjung ke Museum Negeri Banten untuk menjalankan ritual Seba Baduy.
Sebelumnya warga Baduy akan mendatangi Bupati Lebak dan Pandeglang.
Peringatan Seba Baduy 2018 cukup istimewa karena akan dihadiri oleh ribuan warga Baduy, sehingga disebut dengan Seba Gedhe. Berbeda dengan Seba Leutik yang hanya didatangi oleh ratusan warga Baduy saja.