Pemandangan pantai pasir putih di Sawarna. Foto merupakan dokumentasi pribadi penulis
Sejak mulai dikenal sebagai desa wisata sekitar tahun 2005, Sawarna selalu menjadi destinasi favorit para pelancong setiap musim libur tiba. Kecantikan pantai-pantai yang membentang di Sawarna bagaikan magnet yang menarik perhatian para wisatawan.
Setidaknya ada 5 pantai di tempat ini yang keindahannya selalu diburu para wisatawan. Ke – 5 pantai itu di antaranya adalah Pantai Tanjung Layar, Pantai Legon Pari, Pantai Karang Taraje, Pantai Pasir Putih, dan Pantai Karang Bereum.
Selain wisata pantai, Anda juga bisa berwisata memacu adrenalin dengan mengunjungi sejumlah goa seperti Goa Lalay, Goa Langir, dan Goa Jepang. Banyaknya spot wisata itulah yang membuat wisatawan semakin betah.
Namun, sebelum datang ke sini, ada baiknya melakukan persiapan sebaik mungkin supaya liburan Anda lebih maksimal.
Berikut ini adalah lima hal penting yang harus Anda ketahui sebelum liburan ke Sawarna.
Sebelum memutuskan buat liburan ke Sawarna, pastiin dulu mau pergi dengan moda transportasi apa, mobil pribadi, motor, atau angkutan umum? Pemilihan alat transportasi ini akan sangat menentukan kualitas liburan Anda.
Jika pergi dengan mobil atau motor pribadi, kalian bebas mau datang dan pulang kapan pun. Tapi kalau dengan angkutan umum, Anda harus menyesuaikan diri dengan jam operasional angkutan umum dari dan menuju Sawarna.
Satu-satunya angkutan umum yang melewati Sawarna adalah ELF. Sayangnya, jadwal ELF dari Pelabuhan Ratu (Sukabumi) menuju Sawarna cuma ada satu keberangkatan dalam sehari, yaitu sekitar pukul 13.00 WIB.
Jika tidak sempat ‘mengejar’ ELF ini, Anda bisa menumpang ELF jurusan Bayah dengan tarif Rp 30.000, lalu turun di pertigaan Sawarna. Dari pertigaan itu, Anda tinggal naik ojek ke Sawarna dengan tarif sekitar Rp 40.000,-.
Akses menuju tempat ini baik dari arah Serang maupun dari Pelabuhan Ratu terbilang ekstrim. Mau naik mobil atau naik motor, Anda wajib hati-hati karena Anda akan melintasi perbukitan dengan tanjakan dan turunan yang terjal.
Jalan dari Pelabuhan Ratu menuju Sawarna memang mulus beraspal, tapi justru sering menimbulkan masalah. Kenapa begitu? Terkadang jalan yang mulus beraspal ini justru bikin pengemudi lupa diri, kebut-kebutan, dan bikin celaka.
Penentuan waktu berkunjung juga sangat penting. Pastikan Anda datang pada musim kemarau dengan cuaca cerah supaya keindahan Sawarna terlihat jelas. Jangan sampai Anda datang di musim hujan karena langit akan mendung dan badai di lautan.
Buat Anda yang hobi berselancar, disarankan untuk datang pada bulan-bulan di mana ombak sedang tinggi, yaitu sekitar bulan Agustus sampai Januari. Di luar bulan-bulan itu, gelombang ombak kecil dan membuat kegiatan berselancar kurang berkesan.
Kalau mau berselancar di sini harus bawa papan selancar sendiri karena di sini belum ada yang menyewakan papan selancar, kalaupun ada harganya sangat mahal, beda dengan di Bali.
Salah satu hal terpenting yang wajib diperhatikan adalah penginapan. Kebanyakan wisatawan yang datang tidak langsung pulang, tapi menginap minimal satu sampai dua malam.
Penginapan yang tersedia sangat banyak, Anda bisa mencari di internet untuk melihat penginapan yang pas dan cocok dengan saldo yang ada. Setelah menemukan penginapan yang pas, lebih baik langsung di-booking.
Saat musim liburan, kadang penginapan penuh dan disewakan dengan harga tinggi. Jadi Anda harus pintar-pintar memilih waktu yang pas. Harga penginapan di sini berkisar antara 50-600 ribu Rupiah, tergantung fasilitas.
Jangan lupa bawa perbekalan uang yang cukup karena di Sawarna belum ada ATM. ATM terdekat ada di pusat Kecamatan Bayah, jaraknya sekitar 15 kilometer dari Sawarna.
Sebenarnya di sini ada dua minimarket yang melayani pengambilan tunai dengan kartu kredit, namun menurut pengalaman banyak wisatawan, pengambilan tunai di tempat tersebut sering gagal dan terkadang uang tunai yang disediakan tidak cukup. Jadi, ada baiknya Anda siapkan uang dulu. Sesuaikan dengan waktu berapa lama Anda akan singgah di Sawarna dan kebutuhan lain seperti makan dan minum. Soal makan, jangan khawatir, di sana banyak warung.
***
Jangan lupa untuk selalu jaga kebersihan, keselamatan, dan selalu berhati-hati. Selamat berlibur!
