Kota Yogyakarta dikenal dengan kentalnya budaya yang melekat dalam kehidupan sehari-hari masyarakatnya. Jika berkunjung ke kota Yogyakarta, Anda bisa melihat daftar panjang pertunjukan seni yang bisa Anda tonton dalam seminggu.
Raminten Cabaret Show bisa menjadi salah satu pilihan utama Anda karena tak hanya menyajikan pertunjukan kabaret, namun sebagian besar pemain adalah cross-dresser atau menggunakan pakaian yang berbeda dari lawan jenis, seperti yang ada di Thailand.
Menurut Cambridge Dictionary, kabaret adalah penampilan musik, tari, dan drama yang disajikan di restauran atau bar. Hal ini sejalan dengan Raminten Cabaret Show yang diadakan di lantai 3, Hamzah Batik, Malioboro, yang awalnya adalah kafe yang bernama Oyot Godhong. Namun akhirnya tempat ini semakin terkenal setelah Raminten Cabaret Show menjadi primadona utama dalam menunya.
Dari Jalan Malioboro Anda Sudah Bisa Melihat Plang Raminten Cabaret Show. Foto: Astrid S.
Saat ini sudah banyak promosi dan artikel yang membahas tentang pertunjukan kabaret ini sehingga kita perlu memesan tiket jauh-jauh hari atau datang 2 jam sebelum acara dimulai agar bisa mendapatkan tempat yang enak untuk menonton.
Terdapat 2 (dua) jenis tiket yang bisa Anda pilih, yaitu VIP sebesar Rp 60.000,00 dan Reguler seharga Rp 50.000,00.
Setelah membeli 3 (tiga) tiket VIP, Anda bisa masuk ke dalam ruang pertunjukan setengah jam sebelum acara dimulai. Bahkan Anda akan mendapatkan sekotak kentang goreng sebagai camilan sembari menonton. Bila masih lapar selama pertunjukkan, Anda bisa memesan makanan di Oyot Godhong.
Salah Satu Pemain Raminten Cabaret Show Melakukan Lipsync Lagu Korea. Foto: Astrid S.
Pada pukul 19.00, beberapa penari muncul kemudian menarikan tarian Jawa sebagai tanda bahwa pertunjukan telah dimulai. Dibuka dengan anggun, kemudian para penari dengan berbagai kostum yang meriah melanjutkan penampilan sebelum para “bintang” beraksi.
Walaupun crossdresser menjadi daya tarik dari Raminten Cabaret Show, namun kita juga bisa menemukan penari laki-laki dan perempuan yang memakai pakaian sesuai dengan jenis kelamin mereka.
Tak berapa lama, akhirnya pertunjukan utama disajikan. Sepanjang pertunjukan, para cabaretier atau pemain kabaret melakukan lipsync atau menirukan suara penyanyi dari musik yang diputar. Tentu mereka tidak hanya meniru gerakan bibir saja, tetapi mereka juga berusaha untuk meniru ekspresi, mimik, gerak tubuh, hingga melakukan tarian atau akrobat di atas panggung.
Mereka berusaha tampil mengikuti para artis besar, mulai dari Nicki Minaj, Britney Spears, Celine Dion, hingga diva Indonesia seperti Krisdayanti. Tidak hanya itu, tren yang sedang ada di masyarakat bisa menjadi salah satu inspirasi penampilan mereka, salah satunya tokoh “Ibu” dari film “Pengabdi Setan” menghantui panggung.
Seorang Pemeran Mengajak Penonton untuk Tampil di Panggung. Foto: Astrid S.
Selama kurang 1,5 jam, pengunjung yang datang disuguhkan penampilan atraktif dengan tata panggung yang meriah. Tak henti-hentinya para penonton tertawa terpingkal-pingkal melihat aksi para pemain yang meriah.
Untuk semakin mencairkan suasana, cabaretier tak segan untuk datang ke kursi penonton maupun mengajak mereka naik ke atas panggung. Mulai dari anak-anak hingga orang tua, tak bosan untuk terus menujukan mata mereka menikmati penampilan.
Setelah pertunjukan usai, jangan pulang dahulu. Para cabaretier sudah menunggu di depan pintu keluar untuk mengajak Anda berfoto maupun ngobrol jika Anda penasaran dengan aksi hebat mereka.
Para Penonton Menyempatkan Diri untuk Berfoto bersama Para Pemain Kabaret. Foto: Astrid S.
Raminten Cabaret Show memang bisa menjadi salah satu alternatif menarik untuk menghabiskan waktu di Yogyakarta. Namun, pertunjukan ini hanya diadakan tiap hari Jumat dan Sabtu pukul 19.00 jadi kosongkan akhir pekan Anda untuk bertemu para cabaretier Raminten ya.