Pernahkah Anda membayangkan duduk di atas pesawat menembus awan-awan dengan pelayanan super lengkap layaknya naik kapal pesiar mewah? Terdengar tak masuk akal, namun pesawat Airlander 10 tak lama lagi akan memberikan pelayanan tersebut kepada penumpangnya termasuk Anda.
Pesawat komersil termewah dan terbesar di dunia ini pertama kali melakukan uji coba penerbangan di tahun 2016. Dengan panjang 92 meter dan desainnya yang ‘aneh’ membuat pesawat yang dibangun Hybrid Air Vehicles (HAV) ini tak terlihat seperti pesawat reguler yang biasa Anda tumpangi.
Dijuluki “The Flying Bum”, pesawat yang bentuknya mirip pantat ini memang tak diciptakan untuk terbang dengan kecepatan tinggi. Pesawat termewah di dunia ini terbang pada kecepatan 91 mph. Lebih lambat bila dibandingkan dengan rata-rata kecepatan jelajah maskapai A380 560 mph.
Hal tersebut disebabkan karena Airlander 10 dirancang untuk menghidupkan kembali pengalaman menyenangkan dalam penerbangan alih-alih sebagai sarana transportasi.
“Airlander menantang orang untuk memikirkan kembali langit – itulah kekuatan pendorong di balik semua yang kami lakukan. Perjalanan udara telah menjadi sangat penting untuk mendapatkan dari A ke B secepat mungkin. Apa yang kami tawarkan adalah cara membuat perjalanan itu menyenangkan.” kata CEO HAV, Stephen McGlennan, dilansir dari lonelyplanet.
HAV berencana untuk mengajak 19 penumpang dalam kunjungan tiga hari di Airlander 10.
Interior dikembangkan bekerja sama dengan Desain Q, konsultan desain berbasis di Inggris di mana di dalam pesawat ini terdapat kamar tidur yang super mewah, “Altitude Bar,” dan area lounge yang luas.
Fitur paling menarik dari desain interior adalah lantai kaca, yang akan memungkinkan penumpang untuk menikmati pemandangan dari ketinggian 16.000 kaki.
Penumpang akan memulai perjalanan tiga hari dan mengunjungi beberapa sudut paling menarik di dunia saat bepergian dalam kemewahan lengkap.
Menariknya, pesawat paling mewah di dunia ini bisa tetap mengudara dengan bahan bakar yang sangat murah dan ramah lingkungan. Selain itu, Airlander 10 didesain khusus untuk mendarat dan lepas landas hampir di semua permukaan datar termasuk es, padang pasir, bahkan air. Ini berarti Airlander 10 bisa mengakses sudut dunia manapun yang tak terjangkau pesawat reguler.
Dengan segala kecanggihannya, Hybrid Air Vehichles berusaha mengimplemantiskan pesawat Airlander sebagai maskapai pariwisata ramah lingkungan.
Sayangnya, Hybrid Air Vehichles belum mengumumkan siapakah 19 orang pertama yang beruntung untuk menjajal terbang bersama pesawat paling mewah di dunia ini. Jika Anda tertarik, cobalah bergabung di Airlander Club untuk mendapatkan informasi terbaru terkait perkembangan pesawat Airlander. Linknya ada di sini.