Kroasia berhasil meraih tiket ke babak perempat final Piala Dunia 2018. Kesuksesan tersebut didapat usai mengalahkan Denmark lewat adu penalti dengan skor 3-2 di Nizhny Novgorod Stadium, Minggu (1/7/2018).
Tahukah Anda bahwa sejak tahun 1998, baru kali ini Kroasia masuk fase gugur dan kini mereka dijuluki sebagai kuda hitam di Piala Dunia 2018. Tengok lebih jauh tentang fakta dan keunikan Kroasia berikut ini.
Keunikan stadion sepak bola di Kroasia. (Foto/Voxfind.com)
Berbeda dengan stadion di Eropa lain yang terlihat mewah karena konstruksi bangunan, Stadion Gospin Dolac di Kroasia justru terlihat megah dengan konstruksi yang alami. Berada di balik Bukit Imotski inilah yang menjadikan stadion ini unik.
Tribun penonton hanya dipasang di beberapa sisi saja, karena pinggir stadion ini masih berupa tebing atau dinding bukit. Meski kapasitas penonton hanya 4000 orang, namun stadion ini kerap menjadi tujuan wisata.
Stadion ini tak hanya berada di daratan tinggi dan memiliki pemandangan unik, namun juga bersebelahan dengan sebuah danau alam yang sedap dipandang mata.
taman nasional di Kroasia ini unik dan menakjubkan, ya. (Foto/Wallpapers13.com)
Taman nasional yang terletak di pegunungan karst Kroasia ini merupakan taman nasional tertua di Eropa Tenggara dan terbesar di Kroasia. Kawasan lindung ini membentang di atas lahan seluas 296,85 km atau 73.350 hektar.
Taman nasional ini terkenal dengan danau yang diatur dalam kaskade. Saat ini, sebanyak 16 danau dapat dilihat di permukaan. Danau-danau tersebut adalah hasil dari pertemuan sungai kecil dan sungai beberapa karst bawah tanah.
Danau-danau tersebut saling berhubungan dan mengikuti aliran air. Mereka dipisahkan bendungan alami dari travertine yang disimpan oleh lumut, ganggang dan bakteri.
Seorang anak duduk di tengah instalasi seni yang terbuat dari jerami. (Foto/Viva.co.id)
Setiap tahunnya para seniman Kroasia dan mancanegara berkumpul di sebuah tanah lapang untuk menggelar sebuah kegiatan atau festival unik.
Jerami yang biasanya menjadi sampah di sawah atau kerajinan gerabah, disulap tangan-tangan seniman menjadi berbagai bentuk seni instalasi yang menakjubkan.
Dengan beragam bentuk seni instalasi jerami yang dipamerkan serta kemeriahan acara, membuat festival ini menarik perhatian warga lokal dan wisawatan. Bahkan tak sedikit dari wisatawan mancanegara yang menantikan festival tahunan ini.
Di penghujung acara yaitu pada malam hari, para seniman membakar seni instalasi jerami hasil karyanya. Tak ada maksud lain dari festival ini, selain menjadi media para seniman dalam mengekspresikan jiwa seninya.