Kita pasti sudah paham bahwa orang Indonesia bukan hanya ada di tanah air. Suriname atau Kaledonia Baru adalah daerah di luar Indonesia yang terkenal sebagai rumah bagi orang-orang yang berasal dari silsilah Suku Jawa. Hingga kini pun mereka masih menggunakan bahasa dan kebiasaan orang Jawa.
Tak hanya di Suriname saja, di Afrika Selatan ternyata juga terdapat kawasan yang dihuni oleh orang Indonesia. Nama daerahnya Bo-Kaap.
Rumah-rumah di Bo-Kaap. Sumber foto
Bo-kaap ini merupakan salah satu wilayah yang ada di Cape Town, Afrika Selatan. Dulunya, Bo-Kaap dikenal sebagai perkampungan warga melayu di mana banyak orang Indonesia dan keturunan melayu bermukim di sana.
Awal mula kemunculan orang Indonesia di Bo-Kaap, Cape Town, Afrika Selatan dipengaruhi oleh kolonialisme Belanda. Orang-orang Indonesia mulai menempati kawasan ini pada tahun 1653. Mereka dibawa oleh para kolonial Belanda ke Afrika Selatan.
Salah seorang warga negara Indonesia yang dijadikan budak di Cape Town bernama Abraham Van Batavia. Dia bukanlah satu-satunya orang Indonesia yang ada di sana. Warga Indonesia lainnya pun menjadi korban perbudakan Belanda dan dipindahkan ke Cape Town, Afrika Selatan.
Seiringnya waktu berjalan, orang-orang Indonesia di Cape Town mengubah namanya menjadi Bambang van Java, December van Bale, dan lain sebagainya. Mereka berkumpul di salah satu kawasan untuk kemudian membentuk pemukiman bersama dengan orang-orang melayu lainnya.
Hingga akhirnya kawasan Bo-Kaap menjadi cikal bakal terbentuknya sebuah kampung Melayu. Di Cape Town, kampung melayu tersebut dikenal dengan sebutan Cape Malay di mana di sana diperkirakan terdapat 200 ribu orang Melayu yang dulunya berkebangsaan Indonesia.
Anak kecil di sini kebanyakan beragama muslim. Sumber foto
Meskipun sudah lama berlalu tapi masyarakat Bo-Kaap ternyata masih melakukan beberapa adat dan budaya Indonesia. Misalnya munculnya kuliner seperti sambal, kari, dan bubur. Bahkan bahasa Indonesia pun masih kerap muncul di negara ini. Mulai dari tramakasie (terima kasih), boeka (buka), kamar mandie (kamar mandi), belajar, berkalahie (berkelahi), dan sebagainya.
Bukan hanya bahasa dan kuliner, di sini juga menjadi daerah dengan ajaran Islam yang cukup kuat di Cape Town.
Menariknya, sesekali bahkan mereka mendengarkan lagu Melayu saat senggang.
Destinasi ini dikenal sebagai kawasan turis. Sumber foto
Bo-Kaap merupakan daerah di Cape Town yang dikenal sebagai kawasan wisatanya. Di Bo-Kaap terdapat rumah-rumah cantik berwarna-warni yang sering menjadi background foto para turis. Ada juga Gunung Meja yang indah.
Keunikan warna-warni perkampungan Bo-Kaap dan pemandangan lanskap Gunung Meja yang memesona sanggup menarik banyak wisatawan untuk datang ke tempat ini. Menjelajah setiap sudut perkampungan atau sekadar berfoto-foto.