Belum menentukan akan kemana di musim liburan nanti? Mungkin Banyuwangi bisa jadi pilihan sebab selama satu tahun, kabupaten di Provinsi Jawa Timur ini menggelar 47 festival menarik.
Catat jadwalnya:
20 Maret: Green & Recycle Fashion Week, yaitu peragaan busana daur uang di amphitheathere Pantai Boom.
23 Maret: Ada Festival Jeding Rijig, yaitu gerakan toilet bersih yang melibatkan pengelola tempat wisata, perhotelan, pondek pesantren, sekolah, tempat ibadah, kantor swasta, hingga instansi publik. Agar potensi wisata Banyuwangi tak hanya mementingkan keindahan namun juga kebersihan dan kenyamanan.
30 Maret: Festival Sedekah Oksigen, yaitu festival penanaman bibit pohon trembesi demi kulitas udara yang baik
2-3 April: Banyuwangi International BMX, merupakan ajang lomba tingkat internasional yang diikuti oleh peserta dari berbagai negara.
9 April: Festival Kuliner “Sego Cawuk”, merupakan festival kuliner tradisional Banyuwangi. Sego Cawuk terdiri atas kuah dengan parutan kelapa muda, jagung, disertai irisan mentimun yang telah diiris kecil-kecil. Ditambah bumbu bawang merah, bawang putih, dan cabai serta lauk pauk semacam ikan, telur rebus, atau itik rebus.
9-13 April: Banyuwangi Art Week yang merupakan pameran kerajinan-kerajinan khas Banyuwangi. Di hari yang sama ada pula Banyuwangi Agro Week yang memamerkan hasil pertanian Banyuwangi.
13 April: Festival Kali Bersih, ajang membersihkan kali di Banyuwangi dan menebar bibit ikan nila.
16-17 April: Festival Karo Rafting & Turbin X Badeng, merupakan perlombaan rafting di Kali Badeng Kecamatan Songgon, Banyuwangi.
21-22 Mei: Underwater Festival, festival yang mengajak wisatawan menikmati potensi alam bawah laut di Banyuwangi dengan snorkeling atau pun diving.
28 Mei: Festival Wayang Kulit, yaitu acara menyaksikan pertunjukkan wayang kulit.
8-28 Juni: Festival Ramadhan, acara untuk menyambut bulan suci Ramadhan yang meliputi Tartil dan Sastra Islam, Hadrah Pelajar, Islamic Expo, Musik Patrol Ramadhan.
5 Juni: Banyuwangi Asian Hijab Festival, perlombaan hijab tingkat internasional.
8 Juli: Barong Ider Bumi, ritual upacara adat yang diadakan oleh suku Osing, suku asli Banyuwangi yang dilaksanakan setiap hari kedua bulan Syawal sesuai penanggalan islam.
9 Juli: Diaspora Banyuwangi, acara pertemuan para perantau asal di Banyuwangi untuk berbagi cerita dan bersilaturahmi. Hal itu sebagai upaya mengonsolidasikan kekuatan dan potensi warga Banyuwangi yang tingga di luar kota.
11-17 Juli: Seblang Olehsari, pertunjukan tari ritual yang merupakan tradisi Banyuwangi.
16 Juli: Puter Kayun Lebaran Kupat, festival menyambut lebaran ketupat.
22 Juli: Festival Padi, yaitu festival menanam padi.
1-31 Agustus: Festival Merdeka, rangkaian festival yang diselenggarakan memperingati hari kemerdekaan.
6-7 Agustus: Kite Festival, yaitu perlombaan layang-layang.
9-12 Agustus: Public Service Festival
20-21 Agustus: Kite And Wind Surfing, perlombaan selancar layang dan selancar angin tingkat internasional.
27 Agustus: Banyuwangi Beach Jazz Festival, festival musik jazz yang diadakan di pantai.
4 September: Banyuwangi Tumpeng Sewu, tradisi unik warga Osing menyambut Idul Adha dengan tumpengan.
17 September: Festival Gandrung Sewu, atraksi ribuan penari yang menari adat Banyuwangi secara bersamaan.
18 September: Seblang Bakungan, yaitu festival menari.
24 September: Festival mainan anak yang dikhususkan sebagai acara keluarga yang membawa anak-anak. Di bulan ini ada pula acara Lalare Osing Concert.
24-25 September: Arung Kanal Decorative Boat, festival mendekorasi kapal.
2 Oktober: Kebo-Keboan Alas Malang, merupakan upacara adat dari warga desa Alas Malang
8 Oktober: Keboan Aliyan, upacara adat agar Banyuwangi panen berlimpah
9 Oktober: Banyuwangi International Run merupakan kompetisi lari tingkat internasional. Jika bertandang ke Banyuwangi pada tanggal ini sempatkan pula menyambangi Banyuwangi Batik Festival yang menghadirkan beragam batik bercorak menarik dari Banyuwangi.
15 Oktober: Banyuwangi Fish Market Festival
16 Oktober: Petik Laut Muncar, ritual sedekah laut yang dilakukan di Kecamatan Muncar.
5 November: Festival Ngopi Sepuluh Ewu, festival di mana Anda bisa menikmati kopi gratis. Tak hanya kopi, ada pula jajanan pasar yang disediakan untuk para wisatawan tanpa membayar sepeser pun.
12 November: Banyuwangi Ethno Carnival, acara karnaval busana yang setiap tahun digelar dalam rangkaian Banyuwangi Festival di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Rute yang dilalui adalah dari Taman Blambangan hingga Kantor Bupati Banyuwangi melewati jalan-jalan protokol Kota Banyuwangi sepanjang 2,2 kilometer.
17-19 November: Festival Lagu Using, acara lomba menyanyikan lagu tradisional Banyuwangi.
19 November: Festival Anak Yatim
30 November: Festival Perahu Layar, perlombaan adu cepat perahu layar mini di Banyuwangi. Panjang perahu ini kurang dari dua meter dan hanya mengandalkan bantuan angin saja alias tanpa awak kapal.
3 Desember: Festival Kuwung, merupakan pawai tahunan yang menjadi etalase pameran keaslian Banyuwangi, baik kekayaan budaya, adat, maupun potensi unggulkan dari 24 perwakilan kecamatan.
6-10 Desember: Banyuwangi Painting & Photography, Using Traditional Furniture Festival.
11 Desember: Festival Rowo Bayu,festival yang diadakan di tempat wisata Rowo Bayu.
17 Desember: Festival Endhog-endhogan Macan Putih, merupakan festival memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW dengan diadakan pawai dan makan telur.
Variasi acara dari Banyuwangi Festival 2016 sangatlah unik, sehingga sayang untuk dilewatkan. Maka, sudah sebaiknya Anda mencatat waktu pelaksanaan festival yang ingin didatangi. Selamat berlibur!