PT Angkasa Pura 1, Pemerintah Daerah DIY, dan Pemerintah Kabupaten Kulon Progo kini akhirnya menandatangani area Izin Penetapan Lokasi Bandara Kulon Progo. Tahun depan, bisa dipastikan para traveler yang ingin menjelajahi Kulon Progo akan memiliki akses yang lebih mudah dengan adanya bandara baru ini.
DPD Organisasi Angkutan Darat (Organda) DIY telah mengusulkan konsep angkatan darat untuk melengkapi transportasi di bandara baru ini kepada Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Konsep transportasi darat yang diusulkan Organda DIY adalah taksi, bus airport, angkutan lintas, dan angkutan khusus dalam bandara.
Ke empat transportasi ini diharapkan mampu menjadi pelengkap bandara, baik untuk traveler glamour, flash-packer, maupun backpacker, serta masyarakat di sekitar.
PT KAI juga akan membantu para traveler yang ingin datang ke Kulon Progo. Nantinya, PT KAI akan membangun rel kereta baru ke Bandara di Kulon Progo. Kemungkinan, stasiun penghubung ini berada di Kedungdang Kulon Progo.
“Nantinya, stasiun ini akan direhab untuk stasiun penghubung,” -Eko Budiyanto. P, Manajer Humas Daop VI PT KAI Yogyakarta
Jika saat ini Julon Progo masih menjadi destinasi dengan transportasi yang biasa, tahun depan Kulon Progo akan semakin menjadi destinasi dengan transportasi yang lengkap. Mulai dari kereta api, taksi, hingga pesawat terbang.