Promosi yang gencar dilakukan kementrian pariwisata membuat nama Indonesia kian dikenal dunia. Per September 2016, jumlah wisatawan mancanegara mengalami peningkatan. Total sejumlah 8,36 juta turis asing kunjungi Indonesia dari Januari hingga September 2016. Jumlah ini telah mengalami peningkatan sebanyak 8, 51 persen. Jumlah wisatawan pada Januari – September 2015 sebanyak 7.707.034 orang.
Toilet dengan pemandangan perbukitan hijau di Laos. Sumber foto
Sayangnya, bukan hanya jumlah kunjungan wisatawan saja yang jadi patokan kualitas pariwisata Indonesia di mata dunia. Indonesia pun harus tingkatkan kualitas kesehatan dan kebersihan akomodasi. Karena hal tersebut sangat berpengaruh pada posisi Indonesia dalam daftar World Economic Forum (WEF). Saat ini, Indonesia berada di posisi ke-116 dari 144 negara.
Kualitas kesehatan dan kebersihan akomodasi bisa dilihat dari toiletnya. Dalam jumpa pers Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepariwisataan ke-IV di Hotel Sultan, Jakarta, pada Selasa (6/12), Kemenpar Arief Yahya mengatakan bahwa toilet merupakan wajah pariwisata suatu negara.
Arief Yahya inginkan wisatawan bisa kembali datang ke Indonesia dengan rasa nyaman. Untuk itu, Kemenpar akan tingkatkan dan perbaiki kualitas kenyamanan akomodasi agar angka kunjungan wisatawan asing dan domestik naik. Tahun depan, Kemenpar siap targetkan 15 juta turis mancanegara dan domestik sebesar 265 juta.
Toilet di Seoul Tower. Sumber foto
Nah, guna penuhi target tersebut, Kemenpar adakah kompetisi merancang toilet umum. Kategori rancangan bangunan yang dilombakan adalah toilet pria, toilet disabilitas, janitor room, dan ruang menyusui di kawasan homestay, bandara, dan pasar.
Jika tertarik, Kamu bisa mengunduh pedoman standard toilet umum Indonesia di halaman www.asosiasitoilet-indonesia.org. Toilet tidak hanya sekadar berstandar nasional, tapi juga harus dirancang yang menarik dan bertemakan wisata Indonesia agar bisa menarik perhatian wisatawan, khususnya turis mancanegara.
Kompetisi rancang toilet ini terbuka untuk umum. Namun, dikhususkan mereka yang bergelut di bidang desain atau arsitektur. Sayembara ini berhadiah total 300 juta rupiah. Rancangan yang masuk akan dinilai langsung oleh pihak Asosiasi Toilet Indonesia (ATI), Green Building Council Indonesia (GBCI), dan Expo Clean 2017.Untuk pendaftaran dan persyaratan lomba lebih lengkap bisa Kamu kunjungi website www.sayembara.gbcindonesia.org. Pendaftaran ditutup hingga 28 Februari 2017.
***
Mulai dari sekarang, carilah inspirasi dan ide-ide brilian untuk merancang toilet yang keren. Lalu, kirimkan rancangan desain toiletmu segera! Ingat, sebelum 28 Februari 2017 ya!