Wisata Banyuwangi semakin menggeliat. Promosi besar-besaran yang dilakukan Kemenpar dan Pemkab Banyuwangi pun diimbangi dengan sejumlah pengembangan infrastuktur.
Dilansir dari Detik.com, Taman Wisata Alam Gunung Ijen yang merupakan andalan wisata Banyuwangi akan dipercantik lagi. Pemkab Banyuwangi mengaku telah menggandeng sejumlah investor untuk mempermudah akses menuju Kawah Ijen.
Nantinya, Gunung Ijen akan dilengkapi dengan Cable Car sepanjang 2,3 kilometer yang mengantarkan pengunjung dari pos Paltuding ke kawah. Cable Car akan terbagi menjadi dua sesi. Pertama, dari Pos Paltuding ke Pos Bunder dengan Cable Car sepanjang 1,8 km . Lalu, sesi selanjutnya dari Pos Bunder menuju Kawah sepanjang 500 meter.
Dengan adanya Cable car, pengunjung memiliki alternative lain menuju Kawah. Bisa melalui jalur trekking atau pun naik Cable Car. Akses melihat blue fire pun semakin mudah dan nyaman.
Jika berjalan sesuai rencana, investor akan melakukan ground breaking pada tahun 2017. Pembangunan cable car ini diperkirakan memakan biaya sekitar 200 miliar rupiah. Namun, biaya bisa sewaktu-waktu berubah bergantung kurs euro.
David Makes yang merupakan Kepala Percepatan proyek pengembangan Taman Wisata Alam Gunung Ijen menjelaskan bahwa selain Cable Car, fasilitas akomodasi dan hospitality di sekitar Kawah Ijen pun akan dikembangkan. Harapannya, dengan perbaikan segala fasilitas, Kawah Ijen akan menjadi ikon wisata Banyuwangi.
Meski proyek Cable Car ini murni proyek swasta, namun Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas sangat mendukung program ini. Anas optimis, jika proyek Cable Car akan semakin meningkatkan jumlah kunjungan turis, khususnya turis mancanegara.
***