Pernah mendengar istilah take off? Airport tax? Pax? Over baggage? Mungkin, sebagian dari kamu sudah tidak asing dengan maknanya karena kamu sering menggunakan pesawat. Bagi sebagian lainnya, beberapa istilah tersebut masih awam. Bukan tidak pernah naik pesawat, bisa jadi karena tidak begitu memperhatikannya.
Foto diambil dari sini
Memahami istilah-istilah penerbangan penting buat kamu yang sering jalan-jalan naik naik pesawat. Sekarang, bisa jadi kamu belum membutuhkannya karena sejauh ini kamu masih menggunakan penerbangan dalam negeri yang artinya masih ada terjemahan ke dalam bahasa Indonesia.
Nah, bagaimana jadinya jika kamu harus ke luar negeri? Pahami istilah-istilah penerbangan berikut yuk, siapa tahu besok terbang ke luar negeri.
Jika kru pesawat memberikan pengumuman bahwa pesawat akan melakukan alternate aerodrome, maka artinya yaitu pesawat akan mendarat pada alternatif bandara lain yang akan dipilih jika tidak bisa mendarat di bandara tujuan.
Ternyata, tempat parkir pesawat punya istilah sendiri lho. Mereka menyebutnya dengan Apron.
Saya yakin, kamu sudah paham arti kata arrival. Yup betul sekali, arrival berarti bagian kedatangan di bandara.
Istilah ini digunakan maskapai penerbangan untuk mempersilakan penumpang naik pesawat
Kamu tidak bisa naik pesawat jika kamu tidak mempunyai Boarding Pass. Jadi, bisa dibilang boarding pass adalah kartu tanda pengenal agar kamu bisa masuk ke dalam kabin.
Baggage secara harfiah artinya adalah bagasi. Tapi, baggage dalam istilah penerbangan berarti barang bawaan penumpang.
Masih seputar baggage, ada lagi istilah penerbangan “over baggage”. Istilah penerbangan ini berarti kelebihan barang bawaan. Jika kamu mengalami over baggage, kamu harus membayar biaya tambahan. Tarif yang diberikan masing-masing maskapai berbeda, tergantung kebijakan yang berlaku.
Mungkin kamu lebih mengenal istilah steward atau stewardess daripada Cabin Crew. Padahal sih artinya sama saja, namun istilah Cabin Crew lebih sering digunakan yang artinya pramugari atau pramugara.
Jika Cabin Crew lebih dikenal sebagai pramugari atau pramugara, maka Cabin Attendant ini maknanya adalah keseluruhan petugas yang ada di dalam maskapai penerbangan.
Kamu akan menemui istilah check in pada saat keberangkatan. Kamu harus check in terlebih dahulu sebelum memperoleh boarding pass. Jadi, check maksudnya adalah pendaftaran ulang calon penumpang yang sudah mempunyai tiket pesawat. Pada saat check in, kamu bisa memilih kursi pesawat kamu.
Nggak semua maskapai melakukan penerbangan langsung. Terkadang maskapai harus transit dan melakukan pergantian pesawat lainnya. Connecting flight biasa digunakan untuk menjelaskan penerbangan dengan pergantian pesawat.
Jika arrival berarti bagian kedatangan, maka departure berarti asal kota keberangkatan.
Kamu pasti tidak asing dengan istilah ini. Iya, benar, destinastion artinya adalah tujuan akhir penerbangan.
Istilah “delay” akan digunakan maskapai jika pesawat mengalami keterlambatan berangkat atau keterlambatan tiba.
Berarti pengalihan pendaratan. Biasanya, divert terjadi karena cuaca buruk atau hal yang berkaitan dengan teknis sehingga pesawat tidak memungkinkan untuk mendarat di tempat tujuan.
Barang-barang yang termasuk dalam daftar membahayakan keselamatan penerbangan. Misal seperti bom, senjata tajam, dan yang lainnya.
Berarti pesawat sedang melakukan pendaratan.
Saat kamu memasuki bandara, kamu harus melewati security check. Apakah security check itu?Security check artinya petugas pemeriksaan keamanan. Petugas menggunakan peralatan khusus untuk memeriksa calon penumpang pesawat.
Kamu akan menjumpai istilah ini pada saat memesan atau membeli tiket pesawat. Pay tax artinya pajak untuk negara baik skala domestik maupun internasional yang harus kamu bayarkan.
Take off berarti pesawat akan terbang meninggalkan landasan. Pada saat take off, kamu wajib mengenakan safety belt.
Kamu harus mengenakan dan mengunci safety belt dengan benar. Safety belt adalah sabuk pengaman.
Dari kata luggage yang berarti koper atau barang bawaan, check-in luggage berarti koper atau barang yang kamu bawa akan disimpan di bagian kargo dalam pesawat.
Juga disebut hand luggage, artinya tas yang dibawa ke dalam kabin pesawat.
Kita lebih awam dengan istilah passenger dari pada pax. Kedua kata tersebut mempunyai arti yang sama yaitu penumpang pesawat udara.
Jika kamu mendapat pertanyaan seperti ini artinya “Apakah kamu membawa benda-benda seperti alkohol dan rokok?”. Pertanyaan ini diajukan oleh Petugas bea dan cukai.
Saat tiba di bagian security check, petugas akan meminta kamu melepaskan “metals”. Yang artinya benda-benda seperti perhiasan, uang logam, dan kunci.
Terkadang, suatu maskapai harus menginap semalam di bandara karena sesuatu hal. Istilah yang digunakan untuk menjelaskan keadaan tersebut adalah Run Over Night atau RON.
Pesawat juga harus mengatur posisi sebelum landing atau take off. Landasan untuk mengatur posisi ini disebut dengan Runaway
Kamu harus mempunyai paspor jika kamu akan berkunjung ke negara lain. Karena paspor merupakan dokumen resmi yang dikeluarkan suatu negara kepada warganya yang akan melakukan perjalanan ke luar negeri.
Visa merupakan tanda izin “boleh berkunjung” yang diberikan kepada penduduk suatu negara jika akan mengunjungi negara lain yang memerlukan “izin masuk”. Kamu harus mengurus pembuatan izin masuk atau visa di kedutaan negara yang kamu tuju. Misal kamu mau jalan-jalan ke Belanda, maka kamu harus mengurus perijinan masuk atau visa di Kedutaan Belanda di Indonesia.
Jadi, jika kamu tidak mempunyai izin masuk atau visa, maka kamu juga tidak diperbolehkan untuk mengunjugi negara tersebut. Tapi tenang, tidak semua negara memberlakukan visa.
Tidak semua negara memberlakukan visa. Ada juga negara yang membebaskan visa yang berarti setiap orang bebas masuk tanpa menggunakan izin atau visa. Namun, ada beberapa negara yang memberlakukan Visa on Arrival. Apa beda Visa dan Visa on Arrival?
Jika pengajuan pembuatan visa harus dilakukan di kedutaan negara tersebut, maka Visa on Arrival bisa kamu buat saat tiba di negara yang kamu tuju. Biasanya pengurusan Visa on Arrival dilakukan di bandara atau saat memasuki daerah perbatasan negara.
