7 tips memilih kursi kereta api saat traveling

Posisi duduk Kamu di Kereta Api akan menentukan mood selama perjalanan. Untuk itu, Kamu perlu membaca tips lengkap memilih kursi di Kereta Api ini

SHARE :

Ditulis Oleh: Ghozali Qodratullah

posisi kursi kereta menentukan kenyamanan perjalanan Kamu. sumber foto

Suasana melakukan perjalanan dengan kereta api sekarang sudah jauh lebih nyaman dan menyenangkan. Tidak seperti beberapa tahun lalu ketika PT. Kereta Api Indonesia (Persero) belum melakukan pembenahan besar-besaran seperti sekarang ini.

Sekarang ini, Kereta Api memiliki jam keberangkatan dan jam kedatangan yang tepat waktu, sehingga akan memudahkan dalam pengaturan waktu perjalananmu. Waktu untuk check in dan boarding calon penumpang Kereta Api juga tidak selama seperti pesawat terbang. Variasi jam keberangkatan hingga tengah malam bisa menjadi pilihan bagi calon penumpang, semisal yang menganut aliran PJKA (Pulang Jumat Kembali Ahad).

Bagi Kamu yang gemar menggunakan Kereta Api saat melakukan perjalanan, tentu saja Kamu akan familiar dengan kursi yang ada di kereta api.

Semua rangkaian Kereta Api jarak jauh kini telah dilengkapi dengan AC dan colokan listrik, jadi Kamu terhindar dari yang namanya kepanasan dan kehabisan daya ponsel. Sekarang yang jadi pertimbangan adalah bagaimana untuk mendapatkan tempat duduk yang nyaman, karena ada kursi-kursi yang sudah menjadi incaran karena letaknya yang strategis dan ada kursi-kursi yang bisa membuat Kamu stres sepanjang perjalanan.

Walaupun tujuan semua orang sama, yaitu selamat sampai tujuan, namun ketika kenyamanan menjadi sebuah kebutuhan dalam perjalanan, kenapa tidak kita coba untuk mendapatkannya? Kamu dapat memilih kursi pada gerbong kereta api dengan menggunakan aplikasi KAI Access pada smartphone, situs booking tiket, atau di situs resmi PT KAI.

Berikut ada 7 tips yang bisa Kamu terapkan ketika akan memilih kursi di dalam gerbong kereta api agar mendapatkan kursi yang nyaman sepanjang perjalanan.

1. Jarak Kursi Terhadap Bordes

Bordes adalah ruangan yang berada di ujung gerbong untuk naik turun penumpang, ruangan ini juga menjadi akses untuk keluar masuk antar gerbong.

Bordes menjadi salah satu hal yang harus dihindari karena merupakan salah satu sumber masuknya suara dari luar gerbong apabila pintu terbuka, daerah ini juga menjadi jalur untuk menuju toilet, bolak-baliknya pegawai KAI yang menawarkan makanan dan minuman.

Ada beberapa gerbong yang menempatkan kursi dengan menghadap bordes, sehingga pemandangannya hanya dinding gerbong saja, ada beberapa gerbong yang memberikan ruang gerak kaki luas pada area tersebut, ada juga yang memberikan ruang gerak sempit untuk kakimu.

Baca cara menikmati perjalanan jarak jauh menggunakan KA dengan klik di sini.

2. Getaran di Dalam Gerbong

Persebaran getaran pada gerbong akan semakin melemah pada posisi yang semakin ke tengah gerbong. Getaran paling terasa adalah pada kursi yang berada di ujung gerbong atau kursi yang berada di dekat bordes. Karena itulah PT. Kereta Api Indonesia membagi menjadi 4 kelas kursi di dalam gerbong berdasarkan posisi di dalam gerbong.

Simak tips no 3 untuk mengetahui kode kelas kursi di dalam gerbong.

3. Perhatikan Kode Kelas Kursi di Dalam Gerbong

Bila Kamu melakukan pemesanan Kereta Api secara online, maka pada beberapa kereta jarak jauh akan muncul jenis kelas gerbong yang diikuti oleh kode kursi di belakangnya, semisal Eko (S). Kode kelas kursi ini memiliki harga yang berbeda, kecuali ketika pada hari-hari tertentu yang telah ditentukan oleh PT. KAI atau saat ada promo.

Perhatikan bahwa ada perbedaan harga pada masing-masing kode. sumber dari website booking PT KAI

Berikut penjabaran kode kelas kursi pada masing-masing kelas gerbong :

Eksekutif               : A, H, I, J, X (Tarif tertinggi A, terendah J, Promo X)

Bisnis                     : B, K, N, O, Y (Tarif tertinggi B, terendah O, Promo Y)

Ekonomi               : C, P, Q, S, Z (Tarif tertinggi C, terendah S, Promo Z)

Untuk lebih jelasnya Kamu bisa melihat persebarannya pada gambar berikut ini, walaupun posisinya tidak  begitu akurat karena mungkin ada perubahan tanpa pemberitahuan oleh pihak PT. KAI, namun bisa dijadikan referensi untuk garis besar dalam pemilihan kursi berdasarkan kode kelas kursi.

Kelas eksekutif

Denah kursi kelas eksekutif. sumber gambar

Kelas bisnis

Denah kursi kelas bisnis. sumber gambar

Kelas Ekonomi Seat 2-2

Denah persebaran kode tempat duduk di gerbong kelas ekonomi. sumber gambar

 

4. Posisi Gerbong ke Gerbong Makan atau Lokomotif

Lokomotif dan gerbong makan memiliki suara yang cukup menggangu kenyamanan Kamu ketika sedang melakukan perjalanan jarak jauh dengan Kereta Api. Posisi lokomotif tentu saja berada pada ujung rangkaian Kereta Api, sedangkan gerbong makan berada di tengah rangkaian Kereta Api.

Pada umumnya, Rangkaian kereta Api jarak jauh dengan 8 gerbong penumpang memiliki rangkaian kereta api sebagai berikut :

(depan)
Lokomotif
Gerbong kosong
Gerbong kereta kelas Ekonomi
Gerbong kereta kelas Ekonomi
Gerbong kereta kelas Bisnis
Gerbong kereta kelas Eksekutif
Gerbong kereta Makan
Gerbong kereta kelas Eksekutif
Gerbong kereta kelas Bisnis
Gerbong kereta kelas Ekonomi
Gerbong kereta kelas Ekonomi
Gerbong kereta Barang/ Bagasi
(belakang)

Posisi gerbong kereta kelas eksekutif memiliki posisi di tengah, selain fasilitas di dalam gerbong tersebut yang lebih baik, posisi di tengah rangkaian Kereta Api juga memiliki beberapa keuntungan semisal:

Lihat pemandangan-pemandangan terbaik dari jendela KA dengan klik di sini.

5. Posisi Kursi Terhadap Jendela atau Koridor

Kursi yang dekat dengan jendela berarti dekat dengan dinding dan colokan. Artinya Kamu lebih mudah untuk bersandar dan mengisi daya ponsel. Kursi yang dekat dengan jendela adalah kursi dengan kode tempat duduk A dan E.

Kursi yang dekat dengan koridor akan lebih mudah untuk akses ke koridor, semisal ke toilet atau pergi jalan-jalan di dalam gerbong. Namun Kamu tidak bisa bersandar pada dinding, serta memiliki jarak dengan colokan, posisi Kamu juga sangat bersiko tersenggol oleh orang yang lalu lalang di koridor.

Perhatikan denah berikut, kursi dengan tempat duduk B merupakan kursi dengan tingkat mati gaya paling tinggi. Maka hindari pemilihan kursi B kecuali Kamu pergi berombongan dengan jumlah 6 orang, sehingga bisa memilih kursi dengan kode tempat duduk A, B dan C dengan berhadap-hadapan.

Denah gerbong ekonomi dengan seat 3-2. sumber gambar

 

6. Arah Datang Sinar Matahari

Jika Kamu melakukan perjalanan dengan kereta api pada malam hari, abaikan kriteria ini.

Mencari tempat duduk dengan kriteria ini bisa terbilang keberuntungan, karena posisi gerbong kereta bisa terbalik posisinya antara kode tempat duduk A dan E. kode tempat duduk paling aman dari sinar matahari adalah tempat duduk dengan kode C.

 

7. Ruang Gerak Kaki

Bila Kamu memilih gerbong kereta dengan kelas bisnis dan eksekutif tentu saja ruang gerak kaki tidak menjadi masalah, kecuali bila Kamu mendapakan kursi yang menghadap ke dinding bordes. Sebagian kursi yang menghadap bordes memiliki ruang kaki yang luas, beberapa sempit.

Untuk kelas ekonomi, maka lutut Kamu akan sering beradu dengan lutut penumpang yang berhadapan denganmu. Solusinya adalah dengan mencari kursi yang tidak memiliki lawan hadap, untuk denahnya bisa dilihat pada tips nomor 5.

****

Ada hal-hal yang harus diperhatikan juga ketika Kamu menggunakan jasa dari PT. Kereta Api Indonesia (persero), antara lain :

Semoga perjalanan Kamu menyenangkan dengan menggunakan transportasi umum ini.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU