Ilmu Kehidupan dari Legenda Naga Bercahaya Danau Poso

Danau Poso Sulawesi Tengah memiliki legenda yang telah diceritakan turun temurun. Sebuah legenda yang menyimpan pelajaran berharga yang mulai dilupakan manusia modern.

SHARE :

Ditulis Oleh: Yuliani

Foto oleh Imgkid

Berwisata ke Danau Poso, Sulawesi Tengah, saya memiliki sebuah pengalaman cukup berkesan.

Sore itu, saat sedang berkeliling di sekitar perumahan warga, saya mendapat wejangan dari penduduk setempat untuk tidak berjalan-jalan di sekitar danau jika hari sudah beranjak malam. Mereka menceritakan tentang mitos mahluk raksasa yang memancarkan cahaya seperti lampu petromaks di malam hari.

Danau Poso dihuni seekor binatang yang wujudnya mirip seeekor naga memakai mahkota. Binatang tersebut muncul dipermukaan danau hanya dalam waktu beberapa menit, kemudian tenggelam hingga muncul kembali ditempat yang berbeda dengan radius sekitar 300 meter dari tempat penampakannya pertama kali. Fenomena ini hanya terjadi dan dapat dilihat pada jam-jam tertentu antara pukul 18.30 hingga 22.00.

‘Hati-hati, ada silo ndano’ kata mereka dengan logat Poso yang khas.

Silo ndano, silo berarti lampu,ndano memiliki arti danau. Cahaya yang terang ini sering mengecoh nelayan yang mencari ikan di malam hari.

‘Sudah banyak penduduk yang pernah melihat ujung kepala sang naga, ujung ekor atau sisiknya. Makhluk bercahaya misterius ini lebih dikenal penduduk dengan sebutan silo ndano.’

Jika melihat silo ndano, itu adalah pertanda bahwa tidak akan memperoleh seekor pun ikan tangkapan. Cerita silo ndano sudah turun temurun dan penduduk di sekitar pesisir danau sangat meyakini kisah tersebut.

Malam-pun tiba, saya menurut untuk tak berjalan-jalan disekitar danau. Meski saat itu bulan purnama sangat indah jika disaksikan dari tepi danau, saya lebih memilih menyantap makanan khas Poso, ikan sogili bakar.

Rasanya gurih dan renyah. Bumbu rica-rica berpadu sempurna dengan perasan jeruk nipis, tomat, dan bawang merah. Cita rasa khas Poso.
Saat asyik bersantap saya teringat kejadian sore tadi di depan rumah salah satu warga.

Saya sempat mengobrol dengan salah satu tokoh adat setempat. Mitos silo ndano membuat penduduk mengkeramatkan danau tersebut. Penduduk lokal memiliki aturan tersendiri di Danau Poso.

‘Kami telah berjanji tidak akan mengambil secara berlebih ikan yang ada di danau, berbicara kasar, serampangan menebang pohon sekitar danau atau kegiatan merusakan alam lain.’

Sebuah kearifan lokal yang luar biasa.

Jangan serakah, bersahabatlah dengan alam agar tidak terjadi petaka. Pelajaran yang mulai dilupakan manusia modern.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU