Domba-domba Lucu Bakal Ramaikan Dieng Culture Festival 2018

Bukan hanya Jazz Atas Awan, Festival lampion, Festival Kembang Api, dan Pencukuran Anak Gimbal. Di Dieng Culture Festival 2018 ada Festival Domba Batur juga! Makin seru!

SHARE :

Ditulis Oleh: Wike Sulistiarmi

Perhelatan Dieng Culture Festival 2018 akan digelar lebih meriah dan berbeda. Selain festival lampion dan jazz atas awan, tahun ini akan ada Festival Domba Batur di mana traveler bisa bertemu dengan para domba berbulu tebal nan lucu.

Festival Domba Batur atau sering disebut Dombat ini cukup unik karena domba yang digunakan berbeda dari domba pada umumnya, berasal dari Kecamatan Batur dan Banjarnegara atau sekitarnya.

Baca juga: Jelang DCF 2018, Penginapan di Dieng Ludes Dipesan

Domba dalam festival Domba Batur. Foto oleh Uje Hartanto

Dilansir dari detik, Domba Batur memiliki ciri fisik yang berbeda dari domba biasa, yakni bulunya yang tebal bahkan sampai kaki dan kepala.

“Domba batur ini memang khas karena memiliki bulu yang lebih tebal hingga kaki dan kepala. Bahkan, domba ini sudah ditetapkan sebagai domba lokal melalui keputusan Menteri Pertanian tahun 2011 lalu,” ujar Totok Setya Winarno, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Banjarnegara pada Kamis (19/7/2018).

Nantinya, dalam Festival Domba Batur dalam perhelatan DCF akan ada perlombaan mencukur bulu hingga memilih induk pejantan unggul yang diikuti oleh 250 ekor domba batur.

“Harapannya, domba batur ini lebih dikenal dan populasinya terjaga. Saat ini, populasinya tercatat 7.900 ekor tersebar di berbagai desa,” tambah Totok.

Baca juga: Dieng: Sejarah dan Keindahan di Baliknya

Totok berharap domba Batur bisa makin dikenal layaknya domba Garut. Bahkan menurutnya, daging damba khas Banjarnegara ini sangat empuk bisa dimanfaatkan sebagai sate. Termasuk bulunya pun bisa dimanfaatkan sebagai bahan pembuat wol. Namun hingga saat ini pemanfaatannya belum maksimal.

“Jadi ke depan bisa seperti domba Garut, di sana kulitnya bisa dimanfaatkan untuk membuat jaket, jadi bulu domba batur juga bisa digunakan untuk membuat wol,” pungkasnya dilansir dari sumber yang sama.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU