Asik, Penerbangan Danau Toba - Malaysia Resmi Beroperasi

Penerbangan Danau Toba - Malaysia resmi dibuka. Ini merupakan penerbangan internasional pertama Bandara Silangit yang dilakukan oleh Maskapai Malindo Air, Jumat (17/8) yang menghubungkan Bandara Sultan Abdul Aziz Shah, Subang, Malaysia.

SHARE :

Ditulis Oleh: Wike Sulistiarmi

Kabar gembira, penerbangan Danau Toba – Malaysia resmi dibuka. Ini merupakan penerbangan internasional pertama Bandara Silangit yang dilakukan oleh Maskapai Malindo Air, Jumat (17/8) yang menghubungkan Bandara Sultan Abdul Aziz Shah, Subang, Selangor, Malaysia dan Bandara Silangit.

Baca juga: Misteri Dasar Danau Toba yang Menelan Ratusan Korban Jiwa

AirAsia juga siap menghubungkan Silangit dengan Bandara Internasional Kuala Lumpur 2 Malaysia mulai tanggal 28 Oktober 2018.

Foto oleh Breakingnews.co.id

“Secara menyeluruh, Bandara Silangit sudah siap mendukung direct flight untuk Malindo. Lalu, artinya juga siap menerima kehadiran AirAsia nanti. Kami tentu gembira karena bisa mendukung flight perdana Malindo secara lancar dan aman,” ungkap Executive General Manager Bandara Internasional Silangit Eri Braliantoro, Jumat (17/8) dilansir dari CNN.

Jelang kedatangan Malindo Air, Otoritas Bandara telah melakuan simulasi kedatangan dan keberangkatan wisatawan internasional. Hasilnya pun positif dan proses simulasi berjalan lancar.

“Kami mempersiapkan semuanya secara matang. Semua aspek dilihat. Pemeriksaan juga pengecekan dari sisi custom, immigration, dan quaratine semuanya clear. Dari sisi sistem, pengamanan, hingga X-Ray juga bagus. Sebab, kami memang didukung peralatan yang memadai,” tambah Eri.

Silangit menerapkan fasilitas semu Baggage Handling System khusus penerbangan internasional untuk efisiensi waktu dan dilengkapi dengan self check in.

Foto/Breakingnews.co.id

Eri menambahkan, bandara yang kini melakukan penerbangan Danau Toba – Malaysia kini sedang melakukan beragam pengembangan, targetnya akhir tahun ini semua pengembangan fisik akan selesai. Kapasitas terminal juga akan terus dikembangkan hingga 750 ribu penumpang per tahun dari sebelumnya hanya 500 ribu wisatawan.

“Bandara ini sudah siap melayani direct flight internasional secara reguler. Pengecekan sistem oleh Bea Cukai dan instansi lain sudah bagus. Penumpang datang hingga keluar ini bisa dilakukan lebih singkat. Semua masih sesuai regulasi standard dari Level of Service. Secara umum, pengembangan bandara ini sedang gencar. Akhir tahun ini semua pengembangan fisik akan selesai,” pungkas Eri.

Direktur Utama Otoritas Danau Toba (BPODT), Ari Prasetyo mengatakan perkembangan bandara ini memang sangat cepat, bukan hanya itu saja traffic domestik dan wisman juga padat.

Bandara Silangit ini sendiri diperluas hingga bisa menampung parkir 6 pesawat yang awalnya hanya bisa menampung 3 pesawat. Jumlah taxiway juga ditambah menjadi dua begitu pula dengan parkir kendaraan.

Baca juga: Dicurigai Sebagai Bom, Sex Toy Sebabkan Penundaan Penerbangan di Bandara Schönefeld Berlin

“Kunjungan wisman ke Danau Toba akan terus naik. Danau Toba ini eksotis. Kami juga yakin jumlah maskapai yang membuka direct fligt akan terus bertambah. Artinya, kesiapan bandara mutlak dibutuhkan,” ujar Kemenpar, Arief Yahya soal pembukaan jalur penerbangan Danau Toba – Malaysia.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU