Traveling Saat Hamil? Boleh Kok, Perhatikan Dulu Apa Yang Harus Kamu Persiapkan

Tips traveling saat hamil ini perlu Kamu perhatikan, agar travelingmu tak mengganggu kehamilanmu. Jadi tetap bisa traveling meskipun sedang hamil,kan?

SHARE :

Ditulis Oleh: Rizqi Y

Hobi traveling tak bisa dispesifikasikan hanya untuk satu dua golongan, misalnya hanya untuk anak muda, kaum cowok, orang tajir, dll. Buat sebagian orang, pandangan ini tentu terasa nggak adil ya, sebab setiap orang punya hak sama untuk menikmati hidup lewat traveling. Pun bagi beberapa ibu muda yang ingin traveling saat hamil.

Sebenarnya, boleh nggak sih golongan ibu muda melakukan traveling saat hamil? Jawabannya sih boleh, sebab saya sendiri pernah menanyakan hal ini pada seorang teman dokter. Yang perlu digarisbawahi adalah, Kamu tetap boleh pergi traveling saat hamil, namun harus memperhatikan beberapa hal secara serius.

Apa saja itu? Berikut penjelasannya.

Pahami dulu kondisi kesehatan dan kehamilanmu jika berniat traveling saat hamil

Kalau saat ini Kamu sedang hamil, namun sudah ngebet banget pengen traveling, alangkah baiknya Kamu konsultasi terlebih dahulu ke dokter. Pastikan Kamu memahami betul kondisi kesehatanmu dan janinmu. Jangan sampai Kamu melewatkan satu detail pun riwayat kehamilanmu. Kalau perlu tulis atau cetak dan Kamu bawa selama traveling.

Ini penting untuk bisa membantumu membuat keputusan apabila Kamu mengalami kendala kesehatan selama traveling.

Cek eksehatan ibu hamil dan janin sebelum traveling saat hamil. Sumber foto

Jangan sampai salah memilih waktu yang tepat agar lancar selama traveling

Kamu masih belum tahu, kapan waktu yang tepat untuk bisa pergi traveling saat hamil? Duh, ini penting banget lho. Jadi jangan sampai Kamu nggak memperhitungkan hal ini.

Biasanya ibu hamil dilarang melakukan perjalanan yang cukup jauh dalam usia kandungan 12 minggu awal  dan setelah 36 minggu. Usia ini sangat rawan bagi janinmu, jadi jangan coba-coba traveling saat usia kehamilanmu di fase ini ya.

Agar traveling saat hamil terasa lebih nyaman, memilih waktu yang tepat adalah solusinya. Sumber foto

Usia aman untuk traveling saat hamil adalah 14 minggu – 28 minggu. Tapi, untuk lebih meyakinkanmu lagi, konsultasikan hal ini pada dokter. Supaya dokter bisa menyarankan waktu dan persiapan terbaik untukmu, sesuai dengan riwayat kehamilanmu.

Perhatikan destinasi tujuanmu selama traveling

Ini juga harus Kamu rencanakan dengan matang. Kamu harus banyak cari tahu, tentang kebersihan, kenyamanan, dan kesehatan lingkungan destinasimu. Hindari destinasi yang berpotensi menularkan penyakit, membawa virus bagi janinmu, dan sebagainya. Kalau perlu, mintalah informasi sedetail mungkin dari teman atau kerabat yang sudah pernah ke destinasi tersebut.

Traveling saat hamil membutuhkan rencana destinasi yang matang. Sumber foto

Catatan penting lainnya, pilihlah destinasi yang tidak terlalu pelosok dan memiliki akomodasi yang memadai.

Memilih penginapan yang dekat dengan RS atau dokter akan jadi keputusan yang bijak

Nggak ada orang yang bisa memprediksi hal baik atau buruk yang akan terjadi saat traveling. Untuk sekedar berjaga-jaga, pilihlah penginapan atau hotel yang dekat dengan rumah sakit atau dokter. Sehingga bantuan medis dapat segera diberikan ketika Kamu membutuhkannya.

Traveling saat hamil tak berarti Kamu boleh melupakan asupan gizimu

Menjaga tubuh tetap terhidrasi dan memiliki asupan gizi yang cukup menjadi tugas pentingmu saat traveling. Bawa selalu cemilan dan minuman yang cukup saat berlibur. Kalau perlu bawa juga vitamin, ini akan banyak membantumu.

Bawalah buah, cemilan atau vitamin saat traveling. Sumber foto

Ajak pasangan atau orang terdekat

Jangan berfikir untuk melakukan solo traveling saat Kamu sedang hamil. Kamu butuh pendamping selama berlibur agar tetap ada yang mengawasimu. Kamu tidak selamanya bisa mengandalkan orang asing, bukan?

traveling saat hamil mengharuskanmu mengajak orang terdekat atau pasanganmu. Sumber foto

Terlepas dari pandangan orang yang menganggap “pamali” bagi orang hamil bepergian jauh, Kamu sebetulnya boleh kok tetap menjalani aktifitas traveling. Tapi, jangan lupakan poin-poin di atas ya.

Supaya travelingmu lebih seru, coba deh ikuti juga tips ini:

 

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU