Stehaniee Desiree Janeu Barba asal Belanda dan Hauben Liza asal India, berhasil lolos dari aksi kejahatan begal di dekat Pantai Pink, 13.00 Wita, Senin (20/6).
Kejadian bermula saat kedua WNA tersebut tengah berboncengan menggunakan motor menuju Pantai Pink. Tiba-tiba, dari arah belakang, pelaku yang juga menggunakan motor mengambil telepon genggam milik salah satu dari mereka secara paksa. Karena terkejut melihat aksi pelaku, mereka langsung membanting motor ke kiri hingga keduanya terjatuh. Melihat hal itu, pelaku yang berjumlah dua orang tersebut langsung “tancap gas” melarikan diri, dan mengurungkan niatnya untuk mengambil barang milik calon korbannya.
Beruntung tak lama setelah itu muncul dua warga lokal yang berprofesi sebagai karyawan sekitar yang bernama Burhan dan Haris, tidak sengaja melintas dan melihat korban. Kedua turis tersebut langsung dibawa ke Puskesmas Keruak, yang berjarak tidak jauh dari lokasi kejadian.
Kamu harus tahu ini: Tips Aman Solo Traveling Untuk Wanita
Kedua turis asing tersebut diketahui hanya mengalami luka lecet di bagian kakinya, dan tidak ada barang pribadi yang berhasil diambil oleh pelaku.
Kabid Humas Polda NTB AKBP Tri Budi Pangastuti di Mataram, Senin, membenarkan bahwa aksi “begal” terhadap dua WNA yang hendak berkunjung ke salah satu destinasi wisata di Kabupaten Lombok Timur, yakni di Pantai Pink.
Baca ini juga: 10 Destinasi Wisata Lombok yang Masih Jarang Dijamah Turis
Tri Budi menjelaskan, Polsek Jerowaru, yang sudah menerima informasinya kini sedang mengejar pelaku, sesuai dengan identitas yang telah disebutkan para saksi dan korban.