Jodoh memang Tuhan yang ngatur, tapi kalau nggak ada kemauan untuk mendapatkan hati gebetan, kapan kamu bisa dibilang jodoh sama dia?
Foto oleh Lauren Bellen
Sebenarnya ada 1001 cara mengajak gebetan untuk traveling, dari pakai cara basa-basi, hingga mengeluarkan jurus gombal. Apapun caranya, ketika kamu memutuskan untuk mengajak gebetan traveling sama kamu, kamu harus melakukan dengan cara elegan, dengan prinsip, bukan cuma iseng doang, kayak gini.
“Kamu pernah ke sini?, indah banget, ya! Mau nggak kapan-kapan ke sini bareng aku?” *sambil nyodorin foto destinasi tujuan.
Kekuatan cara 1: 9/10
Kelemahan: Bisa ditolak jika destinasi tujuan sudah pernah di kunjungi gebetanmu. Usahakan untuk memilah destinasi-destinasi yang belum pernah dikunjungi gebetan.
Bisa gagal kalau: kamu nggak mencoba untuk meyakinkan dia atau memberi alternatif destinasi lain yang juga sama indahnya.
“BTW, aku dapet 2 tiket gratis ke Raja Ampat nih. Mau ikutan nggak? Lumayan nih daripada tiketnya hangus, soalnya akomodasi ke sana juga lumayan mahal.”
Kekuatan cara 2: 10/10
Kelemahan: Kamu dikira sombong dan pamer sama dia, tapi karena semua orang suka gratisan. Jadi, sikap sombong ini nggak masalah buat dia.
Bisa gagal kalau: Usahakan untuk mempersiapkan uang untuk beli tiket sebelum ajak gebetan, karena meskipun cuma mengada-ada punya tiket gratis namun kalau kamu nggak ada uang maka rencanamu akan gagal.
“Aku ada rencana hunting foto di Morotai, nih. Mau nggak kamu ikut aku hunting foto ke sana? Sekalian jadi modelnya”
Kekuatan cara 2: 8/10
Kelemahan: Dia mungkin sedikit minder saat kamu bilang ‘jadi model’, tapi selama kamu bisa ngimbangin dan meyakinkan dia, dia pasti mau.
Bisa gagal kalau: Dia nggak Pede dan memaksa untuk menolak tawaranmu.
“Aku baru tahu lho kalau kamu tuh ternyata suka banget sama sushi. Bulan depan nyobain sushi langsung di Jepang-nya yuk! Kebetulan tante aku tuh juga jualan sushi di sana!”
Kekuatan cara 2: 10/10
Kelemahan: Biaya yang bakal kamu bayar bakalan mahal, karena kamu harus datang langsung ke daerah asal kuliner kesukaan gebetan. Terus kalau kulinerannya ke luar negeri, si gebetan juga harus punya paspor dan visa yang nggak tentu sudah dimilikinya.
Bisa gagal kalau: Dia bilang “Aku mau banget sih ke Jepang nyobain sushi asli sana, tapi jangan artikan perjalanan ke Jepang ini adalah cara untuk kamu bisa lebih dekat sama aku, ya!”
“April besok Coldplay mau konser di Jakarta, lho. Kata temen-temenmu kamu suka banget sama Coldplay. Nonton bareng yuk sekalian jalan-jalan ke Jakarta liat Monas.”
Kekuatan cara 2: 9/10
Kelemahan: Dia lebih konsen dengan si artis selama konser, bukan fokus sama kamu.
Bisa gagal kalau: Dia ada acara penting di hari konser atau setelah konser. Kamu nggak bisa ajak dia jalan-jalan setelah konser dan pedekate lebih lanjut.
“Bulan Desember sampai Februari, Korea Selatan sedang bersalju, nggak bisa ngebayangin betapa menyenangkannya kalau Desember ini kamu benar-benar mau aku ajak ke sana.”
Kekuatan cara 2: 9/10
Kelemahan: Kamu harus mempersiapkan dengan matang persiapan perjalananmu bersama dia. Mulai dari jaket hingga peralatan lainnya, karena mungkin saja tubuh gebetanmu rentan dengan udara dingin.
Bisa gagal kalau: Dia bilang “Maaf, bulan ini aku mau jalan sama calon suami aku.”
“Setahun ini aku banyak kerjaan banget. Pengen jalan-jalan sebelum bener-bener sibuk. Mau nggak kamu nemenin aku jalan-jalan sebelum aku nggak ada waktu?”
Kekuatan cara 2: 9/10
Kelemahan: Dia merasa terpaksa untuk menemanimu jalan-jalan.
Bisa gagal kalau: Dia nggak ada respect sama kamu. Haha
Itulah 7 cara yang elegan dan nggak lebay yang bisa kamu pilih untuk menjadi caramu mengajak gebetanmu jalan-jalan. Siapa tahu bisa kamu terapkan sebelum hari Valentaine berlalu.